25.6 C
Jakarta
Monday, November 25, 2024

Pasien Positif Covid-19 Bertambah, Wabup Minta Warga untuk Tingkatkan

SUKAMARA – Dalam menyikapi
terus meluasnya penyebaran virus corona atau coronavirus disease 2019 (Covid-19)
di daerah itu, Pemerintah Kabupaten Sukamara kembali mengingatkan kepada
masyarakat untuk terus meningkatkan disiplin dalam menerapkan pola hidup bersih
dan sehat (PHBS).

Karena saat ini, sebaran Covid-19
di sejumlah daerah, khususnya di Kalimantan Tengah cenderung meningkat dalam
beberapa hari terakhir. Tak terkecuali di Kabupaten Sukamara yang sampai dengan
Senin (1/6), berdasarkan data dari Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Sukamara,
sudah ada peningkatan kasus Covid-19. Yakni bertambah 1 orang menjadi 2 orang yang
positif Covid-19.

Wakil Bupati Sukamara, H
Ahmadi dalam keterangan persnya mengatakan, adanya penambahan tersebut
berdasarkan hasil swab uji laboratorium terhadap sample pasien yang berstatus
sebagai orang tanpa gejala (OTG). Yang bersangkutan merupakan warga Desa Sungai
Damar, yang memiliki riwayat kontak erat dengan pasien sebelumnya yang positif
Covid-19. Yaitu pasien 01 asal Sukamara dari kluster Temboro.

Baca Juga :  9 Kades di Katingan Tolak Bayar Biaya Pembangunan Jalan Desa, Kontrakt

“Terkait hal ini, maka saya
sampaikan perlunya pemahaman yang baik kepada masyarakat atas kemungkinan masih
adanya potensi munculnya pasien positif Covid-19 baru. Untuk itu diperlukan
kerja sama yang baik lintas instansi. Juga diperlukan dukungan dari seluruh
lapisan masyarakat,” kata Wabup Ahmadi, belum lama ini.

Wabub minta warga yang baru
datang dari daerah yang terpapar Covid-19 untuk terus mematuhi protokol
kesehatan jika ingin memasuki wilayah Kabupaten Sukamara. “Warga pendatang atau
yang berkunjung ke Kabupaten Sukamara harus selalu patuh melakukan karantina di
tempat yang telah disiapkan maupun karantina mandiri selama 14 hari,” harapnya.

Hal tersebut dilakukan sebagai
upaya pencegahan penularan Covid-19 secara lokal atau penularan lokal yang bisa
saja ditularkan oleh pendatang yang berkunjung atau kembali ke Sukamara.

Baca Juga :  Jangan Lengah! Curah Hujan Tinggi, Masyarakat Diminta Waspada Banjir

Wabup berharap kepada
masyarakat untuk selalu disiplin diri. Diantaranya dengan tetap menggunakan
masker saat berada di luar ruangan. Selain itu, rutin mencuci tangan pakai
sabun dengan air yang mengalir, serta menjaga jarak dan menghindari kerumunan
massa atau perkumpulan orang banyak.

“Dengan demikian, kita tidak
hanya antisipasi terhadap diri sendiri tetapi juga menolong tim kesehatan dan
membantu pemerintah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” tegasnya.

SUKAMARA – Dalam menyikapi
terus meluasnya penyebaran virus corona atau coronavirus disease 2019 (Covid-19)
di daerah itu, Pemerintah Kabupaten Sukamara kembali mengingatkan kepada
masyarakat untuk terus meningkatkan disiplin dalam menerapkan pola hidup bersih
dan sehat (PHBS).

Karena saat ini, sebaran Covid-19
di sejumlah daerah, khususnya di Kalimantan Tengah cenderung meningkat dalam
beberapa hari terakhir. Tak terkecuali di Kabupaten Sukamara yang sampai dengan
Senin (1/6), berdasarkan data dari Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Sukamara,
sudah ada peningkatan kasus Covid-19. Yakni bertambah 1 orang menjadi 2 orang yang
positif Covid-19.

Wakil Bupati Sukamara, H
Ahmadi dalam keterangan persnya mengatakan, adanya penambahan tersebut
berdasarkan hasil swab uji laboratorium terhadap sample pasien yang berstatus
sebagai orang tanpa gejala (OTG). Yang bersangkutan merupakan warga Desa Sungai
Damar, yang memiliki riwayat kontak erat dengan pasien sebelumnya yang positif
Covid-19. Yaitu pasien 01 asal Sukamara dari kluster Temboro.

Baca Juga :  9 Kades di Katingan Tolak Bayar Biaya Pembangunan Jalan Desa, Kontrakt

“Terkait hal ini, maka saya
sampaikan perlunya pemahaman yang baik kepada masyarakat atas kemungkinan masih
adanya potensi munculnya pasien positif Covid-19 baru. Untuk itu diperlukan
kerja sama yang baik lintas instansi. Juga diperlukan dukungan dari seluruh
lapisan masyarakat,” kata Wabup Ahmadi, belum lama ini.

Wabub minta warga yang baru
datang dari daerah yang terpapar Covid-19 untuk terus mematuhi protokol
kesehatan jika ingin memasuki wilayah Kabupaten Sukamara. “Warga pendatang atau
yang berkunjung ke Kabupaten Sukamara harus selalu patuh melakukan karantina di
tempat yang telah disiapkan maupun karantina mandiri selama 14 hari,” harapnya.

Hal tersebut dilakukan sebagai
upaya pencegahan penularan Covid-19 secara lokal atau penularan lokal yang bisa
saja ditularkan oleh pendatang yang berkunjung atau kembali ke Sukamara.

Baca Juga :  Jangan Lengah! Curah Hujan Tinggi, Masyarakat Diminta Waspada Banjir

Wabup berharap kepada
masyarakat untuk selalu disiplin diri. Diantaranya dengan tetap menggunakan
masker saat berada di luar ruangan. Selain itu, rutin mencuci tangan pakai
sabun dengan air yang mengalir, serta menjaga jarak dan menghindari kerumunan
massa atau perkumpulan orang banyak.

“Dengan demikian, kita tidak
hanya antisipasi terhadap diri sendiri tetapi juga menolong tim kesehatan dan
membantu pemerintah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” tegasnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru