PROKALTENG.CO–Â Pria yang diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) ini terlihat berjalan kaki dari arah Banjarbaru menuju Pelaihari.
Malang, di Jalan Ahmad Yani km 24 Liang Anggang, ia diseruduk truk dari belakang.
Insiden ini terjadi di Kota Banjarbaru, Rabu (12/6) sekitar pukul 12.50 Wita.
“Saya melihat korban berjalan di garis tepi aspal sambil membawa kardus,” kata Ketua RT 2 Landasan Ulin Selatan, Hendra.
Tidak lama, datang truk dan menabrak korban hingga terpental beberapa meter. Korban tewas di tempat.
“Korban mengalami luka parah di bagian kepala. Tengkoraknya pecah,” ungkapnya.
Hendra tidak mengenal korban. Namun, saat proses evakuasi, ia sempat mendengar korban adalah ODGJ yang berasal dari Aluh Aluh, Kabupaten Banjar.
“Katanya lepas dari pengawasan keluarga, berjalan dari Aluh Aluh sampai ke sini,” ujar Hendra.
Selanjutnya, relawan Landu Rescue mengevakuasi jasad korban ke Rumah Sakit Idaman.
Di sana, identitas pria itu terungkap. Namanya Abdul Hamid (41), warga Desa Aluh-aluh Besar, Banjar.
“Korban memang diduga ODGJ,” kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Banjarbaru, Ipda Junaidi.
Ditanya di mana sopir dan truk roda enam dengan nopol DA 8062 KL itu, Junaidi menjawab sudah diamankan di Mapolres Banjarbaru.
“Tapi sopirnya tidak ditahan karena masih dalam proses lidik. Identitasnya sedang didata petugas,” ujarnya.
Terpisah, petugas Instalasi Pemulasaraan Jenazah RSD Idaman, Muhammad Akbar Raja mengatakan keluarga korban sudah datang.
“Luka robek di bagian kepalanya cukup besar,” kata Raja membeberkan hasil visum.
Selain itu, juga ditemukan patah tulang pada lengan dan paha sebelah kanan. (sya/jpg)
Â