PALANGKA RAYA – Dua Pemuda di Palangka Raya harus berurusan dengan
pihak Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah, karena ulahnya yang mengaku sebagai
anggota Polri. Dua pemuda itu bernama Ali (27) dan Hatri (28).
Terungkapnya aksi Ali dan Hatri yang
mengaku sebagai anggota Polri itu terungkap setelah keduanga mengunggah sebuah
foto editan mengenakan seragam polisi dan lencana penyidik Polresta Palangka
Raya.
Anggota Bidhumas Polda Kalteng
yang mendapat laporan, langsung melakukan penyelidikan terhadap akun Facebook
milik Ali dan Hatri dan ditemukan foto saat keduanya menggunakan seragam
lengkap kepolisian dan lencana penyidik.
Kapolda Kalteng Irjen Pol Dedi
Prasetyo melalui Kabid Humas Kombes Pol Hendra Rochmawan mengatakan, menurut
keterangan kedua pemuda tersebut, foto aksi bergaya seperti polisi itu dibuat
hanya supaya terlihat keren.
“Jadi kedua orang ini mengaku
memakai baju polisi dan lencana, agar mereka terlihat keren,” kata Hendra,
Jumat (26/6).
Sedangkan seragam dan lencana,
didapat dengan membeli di sebuah aplikasi toko online.
Parahnya, ulah Ali dan Hatri
ternyata tak hanya menjadi polisi gadungan. Setelah dilakukan pemeriksaan, keduanya
juga mengaku sempat mengkonsumsi narkoba jenis sabu beberapa hari yang lalu.
“Mereka ngaku juga pernah
nyabu, kemudian dilakukan tes urine dan hasilnya positif,”tukas Hendra.
Meski demikian, kedua pemuda
tersebut akhirnya dibebaskan. “Kita hanya lakukan pembinaan dan membuat
surat penyataan dan permintaan maaf atas perbuatannya agar tidak melakukannya
lagi,” pungka Hendra.