KUALA KAPUAS – Peristiwa keracunan massal yang menimpa warga di
sejumlah desa di Kecamatan Pulau Petak, sudah dianggap masuk kategori kejadian
luar biasa (KLB). Pasalnya, jumlah korban mencapai ratusan dan tersebar di
puluhan keluarga.
Bahkan hingga Jumat (24/5/2019)
sore, sebanyak 107 korban harus dilarikan ke RSUD Soemarno Sosroatmodjo Kuala Kapuas.
Sedangkan sebagian lainnya masih dirawat di rumah warga.
Peristiwa itu pun langsung mendapat
perhatian serius pihak Polres Kapuas.
Kapolres Kapuas AKBP Tejo Yuantoro
melalui Kasatreskrim AKP Ahmad Budi Martono menyatakan, pihaknya sudah
mendapatkan laporan kejadian tersebut, dan mulai melakukan penyidikan.
“Kita masih selidiki
penyebabnya, periksa saksi dan ambil sampel makanan,” ucap AKP Ahmad Budi
Martono.
Korban diduga keracunan berasal
dari Handil Baru, Handil Aya, Handil Lebu, Handil Hindun, Handil Tanggul, dan
Handil Cangkingan Hindun Desa Narahan serta Desa Saka Lagon Kecamatan Pulau
Petak Kabupaten Kapuas. Para korban mulai dilarikan ke RSUD H. dr Soemarno
Sosroatmodjo Kuala Kapuas sejak Jumat pagi.
“Warga yang menjadi korban
keracunan ini, Kamis (23/5) mengikuti buka bersama (Bukber) di Masjid
Nurul Istiqomah di Handel Aya,” ucap Aman salah satu warga. (alh/ol/nto)