PANGKALAN BUN, PROKALTENG. CO- Diduga mengalami luka parah di bagian kepala mantan Kepala Dinas Kesehatan Kotawaringin Barat dr.Churarie Latief, menghembuskan nafas terakhirnya.
Korban terlibat kecelakaan yang terjadi di Di Jalan Pangeran Diponegoro (simpang makam skip) Kelurahan Sidorejo Kecamatam Arut Selatan Kobar,Senin (23/11).
Kecelakaan ini sendiri melibatkan dua sepeda motor diantaranya Honda Scoopy dengan nopol KH 3764 WQ yang dikendarai oleh korban. Sedangkan satu lagi sepeda motor jenis Yamaha Vixion warna hitam No. Reg : KH 4274 GH yang dikendarai oleh M Rifki.
Kapolres Kobar AKBP Devi Firmansyah melalui Kasat Lantas AKP Feriza Winanda Lubis mengatakan bahwa saat ini korban sudah diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan. Sedangkan kasus ini sendiri masih dilakukan penyelidikan dan pemeriksaan secara mendalam. Kecelakaan ini sendiri terjadi ketika korban mengendarai sepeda motornya melintas di lokasi kejadian secara perlahan.
Korban saat itu hendak berbelok kanan menuju jalan SMPN 12 Arut Selatan. Disaat bersamaan dari jalan Pangeran Diponegoro meluncur sepeda motor jenis Yamaha Vixion. Diduga melaju dengan kecepatan tinggi dan tidak mengetahui sepeda motor korban akan berbelok.
“Karena jarak yang begitu dekat sehingga memvuat kecelakaan tidak bisa dihindari. Korban mengalami luka pendarahan. Sempat dilakukan perawatan, sayang nyawanya tidak tertolong,”ujatnya.
Polisi yang mendapatkan laporan langsung melakukan olah TKP dilokasi kejadian. Barang bukti dua sepeda motor yang terlibat kecelakaan sudah diamanankan.
Sang pengendara motor lainnya juga sudah diperiksa intensif.
“Kami masih dalami dan lakukan pemeriksaan secara mendalam,”ucapnya.
Terlibat Laka, Mantan Kepala Dinas Kesehatan Meninggal
PANGKALAN BUN, PROKALTENG. CO- Diduga mengalami luka parah di bagian kepala mantan Kepala Dinas Kesehatan Kotawaringin Barat dr.Churarie Latief, menghembuskan nafas terakhirnya.
Korban terlibat kecelakaan yang terjadi di Di Jalan Pangeran Diponegoro (simpang makam skip) Kelurahan Sidorejo Kecamatam Arut Selatan Kobar,Senin (23/11).
Kecelakaan ini sendiri melibatkan dua sepeda motor diantaranya Honda Scoopy dengan nopol KH 3764 WQ yang dikendarai oleh korban. Sedangkan satu lagi sepeda motor jenis Yamaha Vixion warna hitam No. Reg : KH 4274 GH yang dikendarai oleh M Rifki.
Kapolres Kobar AKBP Devi Firmansyah melalui Kasat Lantas AKP Feriza Winanda Lubis mengatakan bahwa saat ini korban sudah diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan. Sedangkan kasus ini sendiri masih dilakukan penyelidikan dan pemeriksaan secara mendalam. Kecelakaan ini sendiri terjadi ketika korban mengendarai sepeda motornya melintas di lokasi kejadian secara perlahan.
Korban saat itu hendak berbelok kanan menuju jalan SMPN 12 Arut Selatan. Disaat bersamaan dari jalan Pangeran Diponegoro meluncur sepeda motor jenis Yamaha Vixion. Diduga melaju dengan kecepatan tinggi dan tidak mengetahui sepeda motor korban akan berbelok.
“Karena jarak yang begitu dekat sehingga memvuat kecelakaan tidak bisa dihindari. Korban mengalami luka pendarahan. Sempat dilakukan perawatan, sayang nyawanya tidak tertolong,”ujatnya.
Polisi yang mendapatkan laporan langsung melakukan olah TKP dilokasi kejadian. Barang bukti dua sepeda motor yang terlibat kecelakaan sudah diamanankan.
Sang pengendara motor lainnya juga sudah diperiksa intensif.
“Kami masih dalami dan lakukan pemeriksaan secara mendalam,”ucapnya.