PULANG PISAU, PROKALTENG.CO- Beredarnya isu percobaan penculikan anak yang sempat meresahkan warga di Desa Hanjak Maju, Kecamatan Kahayan Hilir, Pulang Pisau ternyata hanya hoax belaka.
Hal itu terungkap saat Ardiansyah alias Bagong orang tua dari MWH, Selasa (21/9/2021) sore memberikan klarifikasi di ruangan Unit PPA Sat Reskrim Polres Pulang Pisau. Berita yang disampaikan terkait percobaan penculikan terhadap anaknya itu sebenarnya bohong alias hoax.
“Saya selaku orang tua dari MWH yang sebelumnya bercerita bahwa anak saya di hadang oleh kedua orang laki-laki menggunakan mobil hitam dan menawarkan untuk mengajak ke Pulang Pisau, cerita tersebut tidak benar dan bohong (hoax,red), "katanya saat berada di Polres Pulang Pisau.
Dia menjelaskan keberadaan cerita tersebut, hanya terinspirasi pada saat anaknya bermimpi ketika tidur siang.
"Atas nama anak saya, saya minta maaf kepada seluruh masyarakat. Khususnya di Kabupaten Pulang Pisau atas beredarnya cerita tersebut, dan tidak perlu khawatir. Karena di Kabupaten Pulang Pisau sangat aman, tetapi perlu kewaspadaan dalam menjaga anak-anaknya pada saat bermain di lingkungan sekitar rumahnya," jelas Ardiansyah.
Ya, seperti diberitakan sebelumnya, bahwa telah beredar di grup WhatsApp menyebutkan, dalam minggu ini telah terjadi 2 kali dugaan percobaan penculikan anak di wilayah Kecamatan Kahayan Hilir. Diduga pelaku merupakan sindikat.
Pelaku yang diduga beranggotakan 2 orang itu, disebutkan beraksi menggunakan mobil minibus warna hitam tanpa plat nomer. Di dalam mobil juga terdapat banyak boneka dan makanan ringan (snack) dengan target anak-anak usia 5 sampai 10 tahun. Sindikat yang terdiri dari dua pelaku itu, disebutkan melakukan percobaan penculikan di Desa Hanjak Maju dengan korban anak dari Ardiansyah ini.