KUALA PEMBUANG – HG alias Iwan (22), seorang pemuda warga Kampung
Kumai Kuala Pembuang, diamankan oleh tim gabungan jajaran Polres Seruyan. Dia diduga
sengaja meletakan benda yang diduga bom di Masjid Agung Nurul Yaqin, Kuala
Pembuang, Jumat (1/5) malam.
Selain terbongkarnya aksi yang
dilakukan pria 22 tahun ini, dengan merakit bom palsu yang menggegerkan
masyarakat setempat, pihak kepolisian juga masih mendalami kasus tersebut.
Selain itu, polisi juga melakukan
tes urine terhadap HG. Dan ternyata, hasilnya menunjukan indikasi positif
penggunaan psikotropika diduga jenis sabu-sabu.
“Hasil tes urine dilakukan
terhadap HG yaitu positif. Dia juga mengaku bahwa dua hari yang lalu ada
menggunakan narkoba jenis sabu,†kata Kapolres Seruyan AKBP Agung Tri
Widiantoro, Sabtu (2/5/2020).
Agung mengimbau kepada masyarakat
agar tidak perlu resah dengan peristiwa yang terjadi, mengingat kejadian
tersebut bukan ancaman teror melainkan ulah dari HG yang mengaku isek meletakan
benda diduga bom yang dirakitnya di rumah.
“Masyarakat tidak perlu
resah, ini bukan ancaman teror, tapi yang bersangkutan hanya iseng, dan setelah
kita cek urine, ternyata yang bersangkutan positif dia juga mengaku kalau dia
dua hari lalu mengkonsumsi (menggunakan, red) narkoba jenis sabu,” kata Agung.
Alhasil, lantaran ulahnya yang
sempat menghebohkan warga Bumi Gawi
Hatantiring, kini HG juga diamankan di Polres Seruyan.
“Untuk tersangka sudah kami
amankan dan di perdalam, untuk sementara tidak ada motif lain selain dia karena
iseng terus melihat di youtube cara merakit bom seperti apa lalu dipraktikan,”
tandasnya.