PALANGKA RAYA – Kecelakaan lalu lintas di Jalan Tjilik Riwut
kembali terulang. Kali ini melibatkan mobil Avanza KH 1840 BC, dikemudikan
Sandara Pratama Putra (33), warga Jalan Virgo dan sebuah truk pengangkut gas
elpiji bernopol KH 8700 AM, yang disopiri oleh Marselinus Lengi (51) warga
Jalan Badak.
Peristiwa tersebut terjadi tepat
di depan kantor Kecamatan Bukit Batu di Jalan Tjilik Riwut Km 33, Kelurahan
Baturung, pada hari Senin (2/3). Ketika kejadian itu, Avanza melaju dari arah
Kasongan menuju Palangka Raya dan truk pengakut elpiji dari arah Palangka Raya
menuju Kasongan
Tidak ada korban jiwa dalam
peristiwa tersebut.
Akibat kuatnya tabrakan antara
kedua kendaraan itu membuat mobil Avanza ringsek dan mengalami rusak parah
dibagian depan, sementara itu truk hanya rusak ringan.
Informasi yang dihimpun dari
kepolisian laka lantas diduga terjadi lantaran pengemudi mobil mengantuk hingga
mengambil jalur truk. Saat itu tiba-tiba Avanza oleng ke kanan dan langsung
menghantam truk, yang pada saat bersamaan melintas di jalan tersebut.
Kini kasus lakantas itu sudah
ditangani unit laka lantas Polresta Palangka Raya untuk ditindaklanjuti. Dua
kendaraan diamankan untuk menjadi barang bukti. Sementara pengemudi truk dan Avanza dievakuasi ke puskesmas setempat.
Kapolresta Palangka Raya Kombes
Pol Dwi Tunggal Jaladri melalui Kasat Lantas AKP Anang Hardyanto menyampaikan
bahwa sudah melakukan penanganan terkait lakalantas tersebut.
Anang menyampaikan bahwa masih
melakukan penyelidikan termasuk melakukan olah TKP di lokasi dan memeriksa
beberapa saksi. Sementara kedua kendaraan diamankan menjadi barang bukti.
“Kita masih dalam
penyelidikan dan nanti jika sudah kondusif akan dimintai keterangan kedua
pengemudi. Korban juga sudah ditangani secara baik oleh personel di lapangan,”
tegasnya.
Anang menambahkan tanpa henti
pihaknya selalu mengingatkan bagi seluruh pengguna jalan untuk meningkatkan
kewaspadaan, tidak mengemudi dalam keadaan mengantuk, mengutamakan keselamatan
dan sama-sama saling meinggatkan dalam berkendara.
“Jangan sampai laka lantas
terjadi lagi. Ingat jadilah pelopor dalam berlalu lintas.” tutupnya. (ard/nto)