26.7 C
Jakarta
Thursday, April 10, 2025

Kampanye Gemarikan Dislutkan Kalteng: Sehat dan Berdaya dengan Ikan Lokal

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Dalam upaya meningkatkan kualitas gizi masyarakat dan mendorong pemberdayaan ekonomi lokal, Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Kalimantan Tengah meluncurkan kampanye Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan). Kampanye ini bertujuan untuk mempopulerkan ikan sebagai sumber protein utama yang sehat dan bergizi dalam pola makan sehari-hari.

“Kalimantan Tengah memiliki berbagai potensi ikan lokal seperti gabus, nila, dan patin yang kaya akan nutrisi. Melalui Gemarikan, kami ingin masyarakat lebih memahami dan memanfaatkan manfaat kesehatan yang terkandung dalam konsumsi ikan,” ungkap Kepala Dislutkan Kalteng, H. Darliansjah, dalam keterangan resminya, baru-baru ini.

Kampanye ini tidak hanya berfokus pada sosialisasi manfaat gizi ikan, tetapi juga mendorong kreativitas masyarakat dalam mengolah ikan menjadi hidangan yang lezat dan bergizi. Dislutkan Kalteng mengajak masyarakat untuk lebih inovatif dalam mengolah ikan, baik untuk konsumsi pribadi maupun untuk peluang usaha kuliner berbasis ikan.

Baca Juga :  GDPK Kunci Menuju Masyarakat yang Lebih Baik di Kalteng

“Kami mendorong masyarakat untuk tidak hanya makan ikan, tetapi juga menciptakan produk kuliner baru berbasis ikan yang dapat dijual. Ini dapat membuka peluang bisnis, memperkenalkan kuliner khas lokal, serta memberi nilai tambah bagi sektor perikanan kita,” jelas Darliansjah.

Dislutkan Kalteng juga menargetkan kampanye ini dapat berdampak positif tidak hanya pada peningkatan kesehatan masyarakat, tetapi juga pada pengembangan ekonomi lokal berbasis perikanan. Dengan semakin tingginya konsumsi ikan, diharapkan pasar bagi nelayan dan peternak ikan lokal semakin berkembang, sekaligus menciptakan lapangan pekerjaan baru di sektor kuliner dan pengolahan makanan.

“Kami optimistis Gemarikan akan memberikan dampak positif yang luas, baik untuk kesehatan masyarakat Kalteng maupun dalam pengembangan ekonomi berbasis perikanan. Semoga kampanye ini dapat menjadi budaya yang mengakar di masyarakat,” pungkas Darliansjah. (hfz)

Baca Juga :  Wagub Kalteng Sebut Formasi Terbanyak ASN di Tenaga Pendidik dan Kesehatan

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Dalam upaya meningkatkan kualitas gizi masyarakat dan mendorong pemberdayaan ekonomi lokal, Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Kalimantan Tengah meluncurkan kampanye Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan). Kampanye ini bertujuan untuk mempopulerkan ikan sebagai sumber protein utama yang sehat dan bergizi dalam pola makan sehari-hari.

“Kalimantan Tengah memiliki berbagai potensi ikan lokal seperti gabus, nila, dan patin yang kaya akan nutrisi. Melalui Gemarikan, kami ingin masyarakat lebih memahami dan memanfaatkan manfaat kesehatan yang terkandung dalam konsumsi ikan,” ungkap Kepala Dislutkan Kalteng, H. Darliansjah, dalam keterangan resminya, baru-baru ini.

Kampanye ini tidak hanya berfokus pada sosialisasi manfaat gizi ikan, tetapi juga mendorong kreativitas masyarakat dalam mengolah ikan menjadi hidangan yang lezat dan bergizi. Dislutkan Kalteng mengajak masyarakat untuk lebih inovatif dalam mengolah ikan, baik untuk konsumsi pribadi maupun untuk peluang usaha kuliner berbasis ikan.

Baca Juga :  GDPK Kunci Menuju Masyarakat yang Lebih Baik di Kalteng

“Kami mendorong masyarakat untuk tidak hanya makan ikan, tetapi juga menciptakan produk kuliner baru berbasis ikan yang dapat dijual. Ini dapat membuka peluang bisnis, memperkenalkan kuliner khas lokal, serta memberi nilai tambah bagi sektor perikanan kita,” jelas Darliansjah.

Dislutkan Kalteng juga menargetkan kampanye ini dapat berdampak positif tidak hanya pada peningkatan kesehatan masyarakat, tetapi juga pada pengembangan ekonomi lokal berbasis perikanan. Dengan semakin tingginya konsumsi ikan, diharapkan pasar bagi nelayan dan peternak ikan lokal semakin berkembang, sekaligus menciptakan lapangan pekerjaan baru di sektor kuliner dan pengolahan makanan.

“Kami optimistis Gemarikan akan memberikan dampak positif yang luas, baik untuk kesehatan masyarakat Kalteng maupun dalam pengembangan ekonomi berbasis perikanan. Semoga kampanye ini dapat menjadi budaya yang mengakar di masyarakat,” pungkas Darliansjah. (hfz)

Baca Juga :  Wagub Kalteng Sebut Formasi Terbanyak ASN di Tenaga Pendidik dan Kesehatan

Terpopuler

Artikel Terbaru