29.2 C
Jakarta
Wednesday, November 6, 2024

Penanaman Vegetasi Pantai Upaya Dislutkan Kalteng Dukung Pengembangan Ekonomi Biru

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Kalimantan Tengah (Kalteng). Menyatakan penanaman vegetasi pantai menjadi salah satu upaya pemerintah provinsi, dalam mendukung pengembangan ekonomi biru atau blue economy.

Kepala Dislutkan Kalteng Darliansjah. Menjelaskan penanaman vegetasi pantai dilaksanakan di kawasan Shrimp Estate Berkah Desa Sei Raja Kecamatan Jelai Kabupaten Sukamara.

“Kegiatan ini bekerja sama dengan Tim Universitas FPIK IPB dalam kegiatan pelatihan dan penanaman vegetasi pantai berupa mangrove, cemara laut dan galam kepada warga setempat,” ujarnya, Selasa (27/8)

Dia mengatakan. Kegiatan ini merupakan salah satu implementasi dari komitmen Gubernur Kalteng Sugianto Sabran. Dalam mengembangkan ekonomi biru atau pemanfaatan sumber daya laut secara berkelanjutan. Untuk peningkatan ekonomi masyarakat pesisir, serta menjaga kesehatan ekosistem laut.

Baca Juga :  Disnakertrans Kalteng Dampingi Wasrikber BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan

Kepala Bidang Kelautan dan Pesisir (KP) Dislutkan Kalteng Zur Rawdoh menambahkan. Kegiatan ini bermanfaat untuk mitigasi bencana, karena mangrove dan vegetasi pantai dapat abrasi di perairan sekitar kawasan shrimp estate.

Selain itu dengan terjaganya kelestarian ekosistem laut di wilayah pesisir Sukamara ini, maka mampu meningkatkan ekonomi masyarakat.

“Penanaman vegetasi pantai di kawasan shrimp estate merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap lingkungan, untuk mempertahankan ekosistem vegetasi pantai, sehingga diperlukan kerja sama dan partisipasi warga dalam menjaga dan melestarikan lingkungan,” kata Zur Rawdoh.

Tim Ahli yang ikut terlibat dalam kegiatan ini berasal dari di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Institut Pertanian Bogor (IPB) Agustinus Mangaratua Samosir, dan Amandhita Untang Rumondang. Jenis mangrove yang ditanam adalah Apiculata dan Mucronata, sedangkan vegetasi pantainya cemara pantai dan galam.(hfz)

Baca Juga :  Wujudkan Kekebalan Kelompok, Percepat Vaksinasi Covid-19

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Kalimantan Tengah (Kalteng). Menyatakan penanaman vegetasi pantai menjadi salah satu upaya pemerintah provinsi, dalam mendukung pengembangan ekonomi biru atau blue economy.

Kepala Dislutkan Kalteng Darliansjah. Menjelaskan penanaman vegetasi pantai dilaksanakan di kawasan Shrimp Estate Berkah Desa Sei Raja Kecamatan Jelai Kabupaten Sukamara.

“Kegiatan ini bekerja sama dengan Tim Universitas FPIK IPB dalam kegiatan pelatihan dan penanaman vegetasi pantai berupa mangrove, cemara laut dan galam kepada warga setempat,” ujarnya, Selasa (27/8)

Dia mengatakan. Kegiatan ini merupakan salah satu implementasi dari komitmen Gubernur Kalteng Sugianto Sabran. Dalam mengembangkan ekonomi biru atau pemanfaatan sumber daya laut secara berkelanjutan. Untuk peningkatan ekonomi masyarakat pesisir, serta menjaga kesehatan ekosistem laut.

Baca Juga :  Disnakertrans Kalteng Dampingi Wasrikber BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan

Kepala Bidang Kelautan dan Pesisir (KP) Dislutkan Kalteng Zur Rawdoh menambahkan. Kegiatan ini bermanfaat untuk mitigasi bencana, karena mangrove dan vegetasi pantai dapat abrasi di perairan sekitar kawasan shrimp estate.

Selain itu dengan terjaganya kelestarian ekosistem laut di wilayah pesisir Sukamara ini, maka mampu meningkatkan ekonomi masyarakat.

“Penanaman vegetasi pantai di kawasan shrimp estate merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap lingkungan, untuk mempertahankan ekosistem vegetasi pantai, sehingga diperlukan kerja sama dan partisipasi warga dalam menjaga dan melestarikan lingkungan,” kata Zur Rawdoh.

Tim Ahli yang ikut terlibat dalam kegiatan ini berasal dari di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Institut Pertanian Bogor (IPB) Agustinus Mangaratua Samosir, dan Amandhita Untang Rumondang. Jenis mangrove yang ditanam adalah Apiculata dan Mucronata, sedangkan vegetasi pantainya cemara pantai dan galam.(hfz)

Baca Juga :  Wujudkan Kekebalan Kelompok, Percepat Vaksinasi Covid-19

Terpopuler

Artikel Terbaru