32.3 C
Jakarta
Saturday, April 26, 2025

Satu Rumah Satu Sarjana, Agustiar Dorong Pendidikan Hingga ke Pelosok Kalteng

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Agustiar Sabran, terus mendorong perluasan akses pendidikan melalui program unggulan Satu Rumah Satu Sarjana.

Inisiatif ini menyasar masyarakat pedesaan, terutama komunitas Dayak, sebagai bagian dari strategi pembangunan dari desa ke kota.

Langkah tersebut menjadi upaya nyata dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kalteng, sekaligus mengangkat derajat kehidupan warga di wilayah pelosok.

“Saya tidak mau anak-anak di pedalaman tidak sekolah, tidak bisa berobat, atau kelaparan. Saya ingin mereka bahagia dan sejahtera,” tegas Agustiar, baru-baru ini.

Salah satu program unggulan yang diusung Agustiar bersama Wakil Gubernur Edy Pratowo adalah Satu Rumah Satu Sarjana.

Baca Juga :  Salat Id di Jantung Palangka Raya, Gubernur Kalteng Ajak Warga Bersatu

Program ini bertujuan membuka akses pendidikan seluas-luasnya dan menjadi upaya konkret dalam membebaskan masyarakat Dayak dari belenggu kemiskinan dan kebodohan.

Agustiar yang juga Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng ini menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam proses pembangunan.

Ia tak ingin masyarakat Dayak hanya menjadi penonton di tanah kelahirannya sendiri, melainkan berperan aktif sebagai pelaku utama pembangunan.

“Mari kita bangun Kalimantan Tengah bersama, dari desa ke kota, dari pinggiran ke pusat. Ini adalah momentum kita, menuju Kalteng Berkah, Kalteng Maju, dan Kalteng Sejahtera, dalam rangka menyongsong Indonesia Emas 2045,” serunya. (hfz)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Agustiar Sabran, terus mendorong perluasan akses pendidikan melalui program unggulan Satu Rumah Satu Sarjana.

Inisiatif ini menyasar masyarakat pedesaan, terutama komunitas Dayak, sebagai bagian dari strategi pembangunan dari desa ke kota.

Langkah tersebut menjadi upaya nyata dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kalteng, sekaligus mengangkat derajat kehidupan warga di wilayah pelosok.

“Saya tidak mau anak-anak di pedalaman tidak sekolah, tidak bisa berobat, atau kelaparan. Saya ingin mereka bahagia dan sejahtera,” tegas Agustiar, baru-baru ini.

Salah satu program unggulan yang diusung Agustiar bersama Wakil Gubernur Edy Pratowo adalah Satu Rumah Satu Sarjana.

Baca Juga :  Salat Id di Jantung Palangka Raya, Gubernur Kalteng Ajak Warga Bersatu

Program ini bertujuan membuka akses pendidikan seluas-luasnya dan menjadi upaya konkret dalam membebaskan masyarakat Dayak dari belenggu kemiskinan dan kebodohan.

Agustiar yang juga Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng ini menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam proses pembangunan.

Ia tak ingin masyarakat Dayak hanya menjadi penonton di tanah kelahirannya sendiri, melainkan berperan aktif sebagai pelaku utama pembangunan.

“Mari kita bangun Kalimantan Tengah bersama, dari desa ke kota, dari pinggiran ke pusat. Ini adalah momentum kita, menuju Kalteng Berkah, Kalteng Maju, dan Kalteng Sejahtera, dalam rangka menyongsong Indonesia Emas 2045,” serunya. (hfz)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/