KUALA KAPUAS, PROKALTENG.CO – Menteri Pertanian (Mentan) RI H. Andi Amran Sulaiman, didampingi Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Peternakan (TPHP) Provinsi Kalimantan Tengah Hj. Sunarti, melakukan kunjungan kerja ke lahan cetak sawah di Kecamatan Dadahup, Kabupaten Kapuas, Jumat (22/11).
Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya percepatan swasembada pangan nasional sekaligus memberikan dukungan kepada petani dan generasi muda yang tergabung dalam Brigade Pangan.
Mentan Amran secara simbolis menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan), benih, serta sarana produksi kepada kelompok Brigade Pangan. Setiap kelompok, yang terdiri dari 15 anggota, mendapatkan bantuan senilai Rp3 miliar untuk mengelola lahan minimal 200 hektare.
“Pendapatan mereka minimal Rp10 juta, bahkan bisa lebih jika bekerja dengan tekun,” ujar Mentan Amran.
Selain itu, ia mengapresiasi dukungan perbankan yang menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp100 juta per kelompok guna mendukung pembelian bahan bakar dan operasional alat pertanian.
Dalam sambutannya, Mentan Amran menekankan pentingnya sinergi lintas instansi untuk mewujudkan swasembada pangan dalam waktu empat tahun sesuai arahan Presiden RI.
“Ada polisi, kejaksaan, TNI, semuanya terlibat. Jika terjadi darurat pangan, seperti dampak El Nino atau La Nina, maka TNI-Polri, Mendagri, dan Menteri Pertahanan wajib turun tangan. Ketahanan pangan adalah ketahanan negara,” tegasnya.
Amran juga mengajak masyarakat untuk bergabung dalam Brigade Pangan, tanpa memandang usia.
“Semua generasi, termasuk milenial dan generasi Z, bahkan yang berusia 60-70 tahun tapi semangatnya milenial, boleh bergabung. Mari bersama kita wujudkan Indonesia yang adil, makmur, dan sejahtera,” imbuhnya.
Hingga saat ini, lebih dari 23.000 orang telah mendaftar sebagai anggota Brigade Pangan, dan penerimaan dilakukan secara bertahap.
Dalam kunjungan ini, Mentan Amran memastikan Kementerian Pertanian siap menyediakan sarana pertanian, sementara Kementerian Pekerjaan Umum akan menangani pengelolaan air.
“Kami berkomitmen memaksimalkan potensi pertanian untuk kesejahteraan rakyat dan kedaulatan pangan,” tuturnya.
Kepala Dinas TPHP Provinsi Kalteng Hj. Sunarti menyampaikan bahwa sinergi lintas sektor menjadi kunci keberhasilan swasembada pangan berkelanjutan.
“Kami siap mendukung arahan Presiden dan Mentan untuk mempercepat pencapaian swasembada pangan melalui cetak sawah dan Brigade Pangan,” ungkap Sunarti.
Turut hadir dalam kunjungan ini Pj. Bupati Kapuas H. Darliansjah, Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Andi Nur Alamsyah, Plt. Dirjen Lahan dan Irigasi Kementerian Pertanian Husnain, Danrem 102/Pjg Iwan Rosandriyanto, Wakapolda Kalteng Rakhmad Setyadi, serta Wakajati Kalteng M. Sunarto.
Dengan dukungan lintas sektor dan partisipasi aktif masyarakat, program cetak sawah diharapkan dapat mengoptimalkan potensi pertanian Indonesia untuk kemandirian pangan nasional. (mmckalteng)