PANGKALAN BUN, KALTENGPOS.CO – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng)
H. Sugianto Sabran terus mendorong pelestarian satwa yang dilindungi, salah
satunya adalah Rusa atau Menjangan.
“Rusa ini termasuk satwa yang
dilindungi, karena itu pelestarian satwa ini sangat penting agar tidak mengalami
kepunahan,†tegas Gubernur Sugianto Sabran, saat melakukan kunjungan ke
Penangkaran Rusa di PT. Sulung Ranch, Selasa (21/7/2020).
Gubernur menekankan Pemerintah
Provinsi Kalimantan Tengah melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan
Peternakan telah melakukan program pelestarian satwa yang dilindungi. Da program
itu akan terus ditingkatkan, demi menjaga kelestarian satwa-satwa di Bumi
Tambun Bungai.
“Kunjungan ini merupakan upaya
kita untuk melihat secara langsung, mencari ide dan gagasan serta membuat
perencanaan untuk program pemerintah kedepannya,†ucapnya seperti dikutip dari
MMC Kalteng.
Pada kesempatan itu, Sugianto
Sabran juga menyempatkan diri untuk memberi pakan ternak kepada Rusa, serta mengimbau
para pekerja dan pemilik usaha agar terus menaati protokol kesehatan di
lingkungan kerja, demi memutus mata rantai penularan Covid-19.
“Saya menghimbau kepada
masyarakat, usai beraktifitas agar selalu mencuci tangan, menggunakan masker
dan menaati protokol kesehatan†pungkasnya.
Penangkaran luas area kurang
lebih 63 hektare yang terletak di Desa Sulung, Kecamatan Arut Selatan,
Kabupaten Kotawaringin Barat tersebut, saat ini menampung sekitar 307 ekor Rusa.
Sementara untuk pakan, diproduksi langsung di pabrik pengolahan yang berada di
area PT. Sulung Ranch.
Turut hadir secara khusus Anggota
DPR RI dapil Kalteng H. Agustiar Sabran, Pangdam XII Tanjungpura Mayjen TNI
Muhammad Nur Rahmad, Wakil Ketua DPRD Kalteng Abdul Razak, Kapolda Kalteng
Irjen Pol Dedi Prasetyo, Danrem 102/Pjg Brigjen TNI Purwo Sudaryanto, Kabinda
Kalteng Urip Slamet Widodo, serta Owner PT. Sulung Ranch H. Abdul Rasyid AS,
dan Bupati Kotawaringin Barat Hj. Nurhidayah.