26 C
Jakarta
Friday, December 13, 2024

Program Pasar Murah Berbagi Berkah Digelar di Kobar

PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran menginstruksikan seluruh jajarannya ikut menyalurkan bantuan sosial dengan tajuk Berbagi Berkah Bulan Ramadan melalui mekanisme pasar murah tahap pertama di 13 kabupaten dan 1 kota se-Kalteng.

Di wilayah barat khususnya di Kabupaten Kotawaringin Barat, saat ini Pemprov Kalteng melaksanakan kegiatan pengendalian inflasi daerah dan Pasar Murah Berbagi Berkah di Kecamatan Pangkalan Lada, Kecamatan Pangkalan Banteng, dan Kecamatan Kumai, Kamis (21/3).

Pasar murah di Kecamatan Pangkalan Lada digelar terpusat di Kantor Desa Pandu Sanjaya, Kecamatan Pangkalan Banteng digelar terpusat di Kantor Desa Amin Jaya dan di Kecamatan Kumai digelar terpusat di Kantor Kecamatan Kumai.

Kegiatan yang digelar di tiga kecamatan itu pun dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalteng Suyuti Syamsul, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalteng H. Darliansjah.

Hadir juga Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalteng Lisda Arriyana dan Plt. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalteng Rangga Lesmana serta Perangkat Daerah setempat.

Baca Juga :  Persiapan BBI dan BBWI, Pemprov Kalteng Gelar Media Briefing

Untuk kegiatan di Pangkalan Lada dihadiri Penjabat (Pj) Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Budi Santosa dan Sekretaris Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat Rody Iskandar.

Dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Kesehatan Suyuti Syamsul menyampaikan salam hangat dari Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran untuk seluruh masyarakat Kabupaten Kotawaringin Barat.

“Pertama-tama saya ingin menyampaikan salam hangat dari Bapak Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran untuk masyarakat Kabupaten Kotawaringin Barat. Kami ditugaskan untuk mewakili beliau sekaligus menyampaikan salam hormat bagi bapak ibu sekalian,” ujarnya.

Suyuti Syamsul mengatakan bantuan yang diberikan berupa paket  beras 10 kilogram dengan nilai Rp 175 ribu rupiah itu, masyarakat hanya membayar Rp20 ribu rupiah saja. Sebab, beras tersebut sudah disubsidi oleh Gubernur Kalteng sebesar Rp155 ribu rupiah.

“Kami sudah melakukan pengecekan di bulog untuk memastikan beras yang didistribusikan ini adalah beras yang baik bukan beras tidak baik. Ini adalah beras premium yang harganya Rp17.500/kg. Pada kesempatan ini, satu paket diminta oleh bapak gubernur 10 kg beras untuk diberikan kepada masing-masing Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang berarti harganya Rp175.000/paket,” ucapnya.

Baca Juga :  Pemprov secara Resmi Menutup Perlombaan di Kalteng Ramadan Festival

Ia mengutarakan program yang diinisiasi Gubernur Kalteng ini, tidak lain untuk membantu masyarakat dalam menghadapi harga pangan yang mengalami kenaikan. Disamping itu, memasuki bulan Ramadan, di mana penggunaan beras cukup banyak.

“Ini adalah pembagian tahap pertama. Menjelang lebaran nanti, pembagian tahap kedua akan kembali dilakukan,” tuturnya.

Disampaikan juga, untuk di Kabupaten Kotawaringin Barat akan didistribusikan sebanyak 4.000 paket yang dilakukan secara bertahap. Saat ini di Kantor Desa Pandu Sanjaya, Kecamatan Pangkalan Lada telah  didistribusikan 5 ton atau 500 paket.

Begitu juga  di Kantor Desa Amin Jaya Pangkalan Banteng sebanyak 5 ton atau 500 paket dan di Kantor Kecamatan Kumai sebanyak 15 ton atau 1.500 paket.

Program pasar murah berupa paket beras sejumlah 10 kg untuk setiap KPM tersebut, langsung disambut antusias oleh masyarakat setempat.(mmckalteng/hfz/hnd)

PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran menginstruksikan seluruh jajarannya ikut menyalurkan bantuan sosial dengan tajuk Berbagi Berkah Bulan Ramadan melalui mekanisme pasar murah tahap pertama di 13 kabupaten dan 1 kota se-Kalteng.

Di wilayah barat khususnya di Kabupaten Kotawaringin Barat, saat ini Pemprov Kalteng melaksanakan kegiatan pengendalian inflasi daerah dan Pasar Murah Berbagi Berkah di Kecamatan Pangkalan Lada, Kecamatan Pangkalan Banteng, dan Kecamatan Kumai, Kamis (21/3).

Pasar murah di Kecamatan Pangkalan Lada digelar terpusat di Kantor Desa Pandu Sanjaya, Kecamatan Pangkalan Banteng digelar terpusat di Kantor Desa Amin Jaya dan di Kecamatan Kumai digelar terpusat di Kantor Kecamatan Kumai.

Kegiatan yang digelar di tiga kecamatan itu pun dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalteng Suyuti Syamsul, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalteng H. Darliansjah.

Hadir juga Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalteng Lisda Arriyana dan Plt. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalteng Rangga Lesmana serta Perangkat Daerah setempat.

Baca Juga :  Persiapan BBI dan BBWI, Pemprov Kalteng Gelar Media Briefing

Untuk kegiatan di Pangkalan Lada dihadiri Penjabat (Pj) Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Budi Santosa dan Sekretaris Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat Rody Iskandar.

Dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Kesehatan Suyuti Syamsul menyampaikan salam hangat dari Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran untuk seluruh masyarakat Kabupaten Kotawaringin Barat.

“Pertama-tama saya ingin menyampaikan salam hangat dari Bapak Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran untuk masyarakat Kabupaten Kotawaringin Barat. Kami ditugaskan untuk mewakili beliau sekaligus menyampaikan salam hormat bagi bapak ibu sekalian,” ujarnya.

Suyuti Syamsul mengatakan bantuan yang diberikan berupa paket  beras 10 kilogram dengan nilai Rp 175 ribu rupiah itu, masyarakat hanya membayar Rp20 ribu rupiah saja. Sebab, beras tersebut sudah disubsidi oleh Gubernur Kalteng sebesar Rp155 ribu rupiah.

“Kami sudah melakukan pengecekan di bulog untuk memastikan beras yang didistribusikan ini adalah beras yang baik bukan beras tidak baik. Ini adalah beras premium yang harganya Rp17.500/kg. Pada kesempatan ini, satu paket diminta oleh bapak gubernur 10 kg beras untuk diberikan kepada masing-masing Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang berarti harganya Rp175.000/paket,” ucapnya.

Baca Juga :  Pemprov secara Resmi Menutup Perlombaan di Kalteng Ramadan Festival

Ia mengutarakan program yang diinisiasi Gubernur Kalteng ini, tidak lain untuk membantu masyarakat dalam menghadapi harga pangan yang mengalami kenaikan. Disamping itu, memasuki bulan Ramadan, di mana penggunaan beras cukup banyak.

“Ini adalah pembagian tahap pertama. Menjelang lebaran nanti, pembagian tahap kedua akan kembali dilakukan,” tuturnya.

Disampaikan juga, untuk di Kabupaten Kotawaringin Barat akan didistribusikan sebanyak 4.000 paket yang dilakukan secara bertahap. Saat ini di Kantor Desa Pandu Sanjaya, Kecamatan Pangkalan Lada telah  didistribusikan 5 ton atau 500 paket.

Begitu juga  di Kantor Desa Amin Jaya Pangkalan Banteng sebanyak 5 ton atau 500 paket dan di Kantor Kecamatan Kumai sebanyak 15 ton atau 1.500 paket.

Program pasar murah berupa paket beras sejumlah 10 kg untuk setiap KPM tersebut, langsung disambut antusias oleh masyarakat setempat.(mmckalteng/hfz/hnd)

Terpopuler

Artikel Terbaru