PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi Kalteng meminta masyarakat yang belum mendapatkan vaksin Covid-19 dosis kedua, dapat segera melengkapi vaksinasi primer. Untuk itu, vaksinasi dosis 2 kurang dari 6 bulan dari dosis 1 boleh diberikan vaksin jenis berbeda, sesuai ketersediaan di masing-masing daerah.
Sedangkan bagi yang vaksinasi dosis duanya telah lebih 6 bulan dari vaksin 1, maka vaksinasinya harus diulang dari vaksin 1 dan dapat menggunakan vaksin yang berbeda dari vaksin semula.
“Vaksinasi lengkap terbukti mampu melindungi kita dari risiko gejala berat akibat terpapar Covid-19,” kata Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran, Senin (21/2).
Berdasarkan data terakhir, pada Minggu (20/2) perkembangan data Covid-19 Kalteng, di mana Kasus Konfirmasi ada penambahan 464 orang, yaitu di Palangka Raya 221 orang, Katingan 23 orang, Kotawaringin Timur 71 orang, Kotawaringin Barat 5 orang, Lamandau 3 orang, Sukamara 3 orang, Seruyan 14 orang, Pulang Pisau 17 orang, Kapuas 53 orang, Gunung Mas 8 orang, Barito Selatan 30 orang, Barito Timur 11 orang, dan Barito Utara 5 orang, sehingga dari semula 50.231 orang menjadi 50.695 orang.
Sembuh ada penambahan 106 orang, yaitu di Palangka Raya 56 orang, Katingan 13 orang, Kotawaringin Barat 1 orang, Seruyan 4 orang, Pulang Pisau 8 orang, Kapuas 11 orang, Barito Timur 6 orang, dan Barito Utara 7 orang. Sehingga dari semula 45.712 orang menjadi 45.818 orang.
Kemudian pasien dalam perawatan ada penambahan 358 orang, sehingga dari semula 2.921 orang menjadi 3.279 orang.
“Melihat terus meningkatnya kasus positif, ini menjadi keprihatinan dan perhatian kita bersama. Saya mengajak kita untuk vaksinasi dan juga harus selalu menjaga prokes dengan menerapkan 5M,” pungkasnya.