34.9 C
Jakarta
Tuesday, December 17, 2024

Kakao Jadi Komoditas Andalan Baru, Kalteng Siap Tembus Pasar Global

PROKALTENG.CO – Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) kian serius menggarap potensi besar pada sektor perkebunan kakao. Berdasarkan data Ditjen Perkebunan Kementerian Pertanian RI per Desember 2021, luas perkebunan rakyat untuk komoditas kakao di provinsi ini mencapai 2.878 hektare, dengan total produksi sebesar 1.557 ton. Angka tersebut menegaskan bahwa kakao merupakan salah satu komoditas yang menjanjikan untuk dikembangkan lebih lanjut.

Kepala Dinas Perkebunan (Disbun) Kalteng, Rizky Ramadhana Badjuri, menyatakan bahwa kakao memiliki posisi strategis di antara komoditas unggulan lainnya, seperti kelapa sawit, karet, kelapa dalam, dan kopi.

“Komoditas kakao di Kalteng sudah menunjukkan tren keberhasilan, terutama di wilayah Kabupaten Barito Utara, Barito Selatan, Barito Timur, dan Murung Raya. Ini menjadi bukti bahwa potensi kakao di Kalteng sangat besar untuk terus dikembangkan,” ujar Rizky, Selasa (17/12).

Baca Juga :  Pemprov akan Relokasi Wilayah Rawan Kebakaran

Meski produksi kakao dalam negeri secara umum mengalami penurunan akibat berbagai tantangan, tren permintaan di pasar global justru meningkat. Menurut Rizky, kondisi ini memberikan peluang emas bagi Kalteng untuk mengoptimalkan potensi kakao, sekaligus meningkatkan daya saing di pasar internasional.

“Kakao memiliki keunggulan tersendiri dibandingkan komoditas lain seperti kelapa sawit. Selain lebih ramah lingkungan, kakao tidak menimbulkan efek sosial ketika ditanam di kawasan hutan atau perhutanan sosial,” jelasnya.

Untuk memaksimalkan peluang ini, Disbun Kalteng menyerukan adanya kolaborasi dari berbagai pihak. Langkah-langkah strategis yang dirancang meliputi pendampingan intensif kepada petani, pembangunan infrastruktur pendukung, hingga pembukaan akses pasar.

“Kami optimistis, jika potensi kakao ini dikelola dengan baik, komoditas ini bisa menjadi motor penggerak ekonomi baru di Kalteng,” tegas Rizky.  (hfz)

Baca Juga :  Gubernur Sampaikan LKPJ di DPRD Kalteng dan Klaim Sejumlah Capaian

PROKALTENG.CO – Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) kian serius menggarap potensi besar pada sektor perkebunan kakao. Berdasarkan data Ditjen Perkebunan Kementerian Pertanian RI per Desember 2021, luas perkebunan rakyat untuk komoditas kakao di provinsi ini mencapai 2.878 hektare, dengan total produksi sebesar 1.557 ton. Angka tersebut menegaskan bahwa kakao merupakan salah satu komoditas yang menjanjikan untuk dikembangkan lebih lanjut.

Kepala Dinas Perkebunan (Disbun) Kalteng, Rizky Ramadhana Badjuri, menyatakan bahwa kakao memiliki posisi strategis di antara komoditas unggulan lainnya, seperti kelapa sawit, karet, kelapa dalam, dan kopi.

“Komoditas kakao di Kalteng sudah menunjukkan tren keberhasilan, terutama di wilayah Kabupaten Barito Utara, Barito Selatan, Barito Timur, dan Murung Raya. Ini menjadi bukti bahwa potensi kakao di Kalteng sangat besar untuk terus dikembangkan,” ujar Rizky, Selasa (17/12).

Baca Juga :  Pemprov akan Relokasi Wilayah Rawan Kebakaran

Meski produksi kakao dalam negeri secara umum mengalami penurunan akibat berbagai tantangan, tren permintaan di pasar global justru meningkat. Menurut Rizky, kondisi ini memberikan peluang emas bagi Kalteng untuk mengoptimalkan potensi kakao, sekaligus meningkatkan daya saing di pasar internasional.

“Kakao memiliki keunggulan tersendiri dibandingkan komoditas lain seperti kelapa sawit. Selain lebih ramah lingkungan, kakao tidak menimbulkan efek sosial ketika ditanam di kawasan hutan atau perhutanan sosial,” jelasnya.

Untuk memaksimalkan peluang ini, Disbun Kalteng menyerukan adanya kolaborasi dari berbagai pihak. Langkah-langkah strategis yang dirancang meliputi pendampingan intensif kepada petani, pembangunan infrastruktur pendukung, hingga pembukaan akses pasar.

“Kami optimistis, jika potensi kakao ini dikelola dengan baik, komoditas ini bisa menjadi motor penggerak ekonomi baru di Kalteng,” tegas Rizky.  (hfz)

Baca Juga :  Gubernur Sampaikan LKPJ di DPRD Kalteng dan Klaim Sejumlah Capaian

Terpopuler

Artikel Terbaru

/