PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pandemi Covid-19 telah membawa dampak yang sangat besar untuk seluruh elemen masyarakat dan di segala sektor. Dalam rangka menjaga ketahanan ekonomi keluarga selama pandemi ini, maka perlu menambah sumber pendapatan keluarga dengan memberdayakan semua anggota keluarga.
Salah satu yang dapat dilakukan yakni menciptakan inovasi dan strategi yang jeli untuk melihat berbagai macam peluang yang ada.
Untuk itu, Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Kalimantan Tengah menggelar webinar upaya pemberdayaan dan peningkatan ekonomi keluarga di masa pandemi Covid-19 melalui pengembangan ekonomi kreatif dan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), secara virtual di Aula Serbaguna, Istana Isen Mulang, Kamis (16/9).
“Industri kreatif yang selama ini dikenal dengan istilah ekonomi kreatif, merupakan salah satu konsep ekonomi baru yang mengintensifkan informasi dan kreativitas sumber daya manusia (SDM) sebagai faktor produksi yang paling utama,” kata Ketua TP PKK Kalteng Yulistra Ivo Azhari Sugianto Sabran, kemarin.
Diungkapkannya, ekonomi kreatif ini juga bisa menjadi salah satu solusi bagi tenaga kerja yang usianya produktif di Indonesia. Apabila dikembangkan tentunya akan mampu mengurangi tingkat pengangguran di Indonesia.
“TP PKK sebagai mitra pemerintah, memiliki satu program prioritas yang dikelola oleh pokja dua yakni upaya pemberdayaan dan peningkatan ekonomi keluarga,” ungkapnya.
Dijelaskannya, TP PKK Kalteng sudah memberikan sosialisasi, pembinaan dan pelatihan dalam rangka untuk memberdayakan, mengembangkan ekonomi kreatif dan UMKM di Kalteng. Dengan memanfaatkan sumber SDA dan SDM yang tersedia secara kreatif dan inovatif.
“Saya berharap ilmu yang didapat dari webinar ini bisa bermanfaat dan bisa meningkatkan pendapatan keluarga di Kalteng,” pungkasnya.