27.8 C
Jakarta
Tuesday, June 17, 2025

Gandeng Kominfo RI, Tingkatkan Kompetensi ASN Lewat Pelatihan SPBE

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Upaya Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam mendorong reformasi birokrasi berbasis digital terus berlanjut. Salah satunya lewat pelatihan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang menjadi bagian dari program Government Transformation Academy (GTA) 2025.

Pelatihan ini dibuka secara resmi di Aula Sei Kapuas BPSDM Kalteng, Senin (16/6), dengan total 98 peserta dari berbagai perangkat daerah. Kegiatan berlangsung selama lima hari dengan metode klasikal, difokuskan pada arsitektur SPBE, penguasaan aplikasi perkantoran, hingga visualisasi data berbasis teknologi informasi.

Kepala BPSDM Provinsi Kalteng Hj. Nunu Andriani menyebut bahwa pelatihan ini merupakan langkah strategis menghadapi era digital.

“Transformasi digital sudah menjadi keharusan. Kami ingin ASN tidak hanya punya keterampilan, tapi juga mental dan etika kerja digital,” ujarnya.

Baca Juga :  Kakao Bisa Jadi Andalan Ekonomi Baru Kalteng

Pelatihan ini merupakan hasil kerja sama antara Pemprov Kalteng dan Kementerian Kominfo RI melalui skema cost sharing dari APBD Kalteng 2025. Setiap peserta yang lulus akan mendapatkan sertifikat resmi dari BPSDM Komdigi RI.

Apresiasi juga datang dari Kepala BPSDMP Kominfo Banjarmasin, Syarifuddin, yang turut hadir. Ia menyampaikan bahwa pelatihan ini berkontribusi langsung dalam membangun SDM unggul di lingkungan pemerintahan.

“Kunci transformasi bukan hanya teknologi, tapi SDM yang terlatih dan responsif terhadap perubahan,” ungkapnya. (mmckalteng)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Upaya Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam mendorong reformasi birokrasi berbasis digital terus berlanjut. Salah satunya lewat pelatihan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang menjadi bagian dari program Government Transformation Academy (GTA) 2025.

Pelatihan ini dibuka secara resmi di Aula Sei Kapuas BPSDM Kalteng, Senin (16/6), dengan total 98 peserta dari berbagai perangkat daerah. Kegiatan berlangsung selama lima hari dengan metode klasikal, difokuskan pada arsitektur SPBE, penguasaan aplikasi perkantoran, hingga visualisasi data berbasis teknologi informasi.

Kepala BPSDM Provinsi Kalteng Hj. Nunu Andriani menyebut bahwa pelatihan ini merupakan langkah strategis menghadapi era digital.

“Transformasi digital sudah menjadi keharusan. Kami ingin ASN tidak hanya punya keterampilan, tapi juga mental dan etika kerja digital,” ujarnya.

Baca Juga :  Kakao Bisa Jadi Andalan Ekonomi Baru Kalteng

Pelatihan ini merupakan hasil kerja sama antara Pemprov Kalteng dan Kementerian Kominfo RI melalui skema cost sharing dari APBD Kalteng 2025. Setiap peserta yang lulus akan mendapatkan sertifikat resmi dari BPSDM Komdigi RI.

Apresiasi juga datang dari Kepala BPSDMP Kominfo Banjarmasin, Syarifuddin, yang turut hadir. Ia menyampaikan bahwa pelatihan ini berkontribusi langsung dalam membangun SDM unggul di lingkungan pemerintahan.

“Kunci transformasi bukan hanya teknologi, tapi SDM yang terlatih dan responsif terhadap perubahan,” ungkapnya. (mmckalteng)

Terpopuler

Artikel Terbaru