26.1 C
Jakarta
Wednesday, April 16, 2025

Gubernur Apresiasi Ribuan Jemaah Menghadiri Haul ke-12 Kiai Gede

PANGKALAN BUN-Kiai Gede merupakan ulama berperan penting dalam penyebaran
agama Islam di Kotawaringin Barat (Kobar). Hingga kini, ulama kharismatik ini selalu
dicintai umat muslim. Terbukti, pada peringatan hari wafatnya atau haul yang
dilaksanakan setiap 15 Maret, selalu dipadati jemaah yang datang dari berbagai
daerah. 

Ribuan umat Islam padat merayap di kompleks
makam Kiai Gede di Kecamatan Kotawaringin Lama (Kolam). Sejak pukul 06.00 WIB umat
sudah berkumpul. Bahkan, sehari sebelum pelakanaan haul, Sabtu (15/3), sebagian
jemaah telah memadati sekitar kompleks makam. Apalagi, panitia juga menggelar
pasar rakyat di lokasi haul akbar Kiai Gede.

Panitia memperkiraan 30.000-an jemaah menghadiri haul ke-12
Kiai Gede pada tahun ini. Jumlah tersebut menunjukan peningkatan dari tahun sebelumnya.
Pada 2019 lalu, jemaah yang menghadiri haul sekitar 19 ribu orang.

Baca Juga :  Gubernur : Bantuan Jangan Dibelikan Rokok, Belilah yang Bermanfaat

Dengan mengenakan baju koko dan gamis putih, jemaah memadati
jalan menuju lokasi haul. Melihat antusiasme jemaah yang mendatangi lokasi
acara, membuat Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran, Bupati Kobar Hj Nurhidayah,
dan pejabat memutuskan turun dari kendaraan mereka. Ikut berbaur dengan jemaah,
bersama-sama berjalan kaki menuju lokasi acara.

Selain gubernur dan bupati, juga terlihat tokoh
masyarakat Kalteng H Ruslan, Bupati Lamandau Hendra Lesmana, Bupati Sukamara
Windu Subagio, Wakil Bupati Kobar Ahmadi Riansyah, Anggota DPR RI Muhammad
Rahman, serta pejabat lainnya dari Kobar, Lamandau, Sukamara, maupun dari kabupaten/kota
se-Kalimantan.

Gubernur Kalteng Sugianto Sabran mengapresiasi kegiatan
ini. Ia bersyukur dan bangga karena jemaah yang hadir bukan hanya berasal dari
wilayah Kobar, tapi dari berbagai penjuru.

Baca Juga :  Pemprov Kalteng Miliki Aset Rp12 Triliun Lebih

Bukan hanya dari Kalimantan, tapi ada pula yang datang
dari Pulau Jawa. Haul akbar Kiai Gede ini ternyata mendapat sambutan luar biasa
dari para jemaah. Membuktikan bahwa syiar Islam yang dilakukan selama ini
memberikan dampak positif bagi para jemaah.

“Saya mengapresiasi betapa padatnya para jemaah yang
menghadiri haul Kyai Gede, meski dengan kondisi cuaca yang begitu panas. Semoga
ke depan bisa lebih semarak. Kami merasa bahwa haul ini terbesar di Kalteng,” ujarnya.

PANGKALAN BUN-Kiai Gede merupakan ulama berperan penting dalam penyebaran
agama Islam di Kotawaringin Barat (Kobar). Hingga kini, ulama kharismatik ini selalu
dicintai umat muslim. Terbukti, pada peringatan hari wafatnya atau haul yang
dilaksanakan setiap 15 Maret, selalu dipadati jemaah yang datang dari berbagai
daerah. 

Ribuan umat Islam padat merayap di kompleks
makam Kiai Gede di Kecamatan Kotawaringin Lama (Kolam). Sejak pukul 06.00 WIB umat
sudah berkumpul. Bahkan, sehari sebelum pelakanaan haul, Sabtu (15/3), sebagian
jemaah telah memadati sekitar kompleks makam. Apalagi, panitia juga menggelar
pasar rakyat di lokasi haul akbar Kiai Gede.

Panitia memperkiraan 30.000-an jemaah menghadiri haul ke-12
Kiai Gede pada tahun ini. Jumlah tersebut menunjukan peningkatan dari tahun sebelumnya.
Pada 2019 lalu, jemaah yang menghadiri haul sekitar 19 ribu orang.

Baca Juga :  Gubernur : Bantuan Jangan Dibelikan Rokok, Belilah yang Bermanfaat

Dengan mengenakan baju koko dan gamis putih, jemaah memadati
jalan menuju lokasi haul. Melihat antusiasme jemaah yang mendatangi lokasi
acara, membuat Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran, Bupati Kobar Hj Nurhidayah,
dan pejabat memutuskan turun dari kendaraan mereka. Ikut berbaur dengan jemaah,
bersama-sama berjalan kaki menuju lokasi acara.

Selain gubernur dan bupati, juga terlihat tokoh
masyarakat Kalteng H Ruslan, Bupati Lamandau Hendra Lesmana, Bupati Sukamara
Windu Subagio, Wakil Bupati Kobar Ahmadi Riansyah, Anggota DPR RI Muhammad
Rahman, serta pejabat lainnya dari Kobar, Lamandau, Sukamara, maupun dari kabupaten/kota
se-Kalimantan.

Gubernur Kalteng Sugianto Sabran mengapresiasi kegiatan
ini. Ia bersyukur dan bangga karena jemaah yang hadir bukan hanya berasal dari
wilayah Kobar, tapi dari berbagai penjuru.

Baca Juga :  Pemprov Kalteng Miliki Aset Rp12 Triliun Lebih

Bukan hanya dari Kalimantan, tapi ada pula yang datang
dari Pulau Jawa. Haul akbar Kiai Gede ini ternyata mendapat sambutan luar biasa
dari para jemaah. Membuktikan bahwa syiar Islam yang dilakukan selama ini
memberikan dampak positif bagi para jemaah.

“Saya mengapresiasi betapa padatnya para jemaah yang
menghadiri haul Kyai Gede, meski dengan kondisi cuaca yang begitu panas. Semoga
ke depan bisa lebih semarak. Kami merasa bahwa haul ini terbesar di Kalteng,” ujarnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru