PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Kalimantan Tengah, Nita Fera, memaparkan capaian kinerja sektor perikanan pada tahun 2023.
Dislutkan mencatat produksi perikanan budidaya mencapai 136.176,72 ton, dengan angka pengolahan ikan sebanyak 25.336,19 ton. Sementara itu, Angka Konsumsi Ikan (AKI) tercatat sebesar 58,67 kg per kapita per tahun.
“Selain itu, kami juga telah mengimplementasikan Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB), dengan 114 pembudidaya ikan menjalani proses sertifikasi pada tahun 2023. Dari jumlah tersebut, 80 pembudidaya ikan berhasil memperoleh sertifikat CBIB,” jelas Nita Fera.
Lebih lanjut, Nita menambahkan, hingga akhir tahun 2023, sebanyak 26 Unit Pengolahan Ikan (UPI) telah menerima sertifikat kelayakan pengolahan untuk berbagai produk olahan hasil perikanan.
“Capaian ini tidak lepas dari sinergi antara Pemerintah Pusat, Provinsi, dan Kabupaten/Kota. Kerjasama ini berperan penting dalam meningkatkan produktivitas dan kinerja perikanan budidaya di Kalimantan Tengah,” pungkas Nita. (hfz)
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Kalimantan Tengah, Nita Fera, memaparkan capaian kinerja sektor perikanan pada tahun 2023.
Dislutkan mencatat produksi perikanan budidaya mencapai 136.176,72 ton, dengan angka pengolahan ikan sebanyak 25.336,19 ton. Sementara itu, Angka Konsumsi Ikan (AKI) tercatat sebesar 58,67 kg per kapita per tahun.
“Selain itu, kami juga telah mengimplementasikan Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB), dengan 114 pembudidaya ikan menjalani proses sertifikasi pada tahun 2023. Dari jumlah tersebut, 80 pembudidaya ikan berhasil memperoleh sertifikat CBIB,” jelas Nita Fera.
Lebih lanjut, Nita menambahkan, hingga akhir tahun 2023, sebanyak 26 Unit Pengolahan Ikan (UPI) telah menerima sertifikat kelayakan pengolahan untuk berbagai produk olahan hasil perikanan.
“Capaian ini tidak lepas dari sinergi antara Pemerintah Pusat, Provinsi, dan Kabupaten/Kota. Kerjasama ini berperan penting dalam meningkatkan produktivitas dan kinerja perikanan budidaya di Kalimantan Tengah,” pungkas Nita. (hfz)
