31.7 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Dislutkan Kolaborasi Program dan Kegiatan dengan IPB University

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalteng siap berkolaborasi dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) University dalam pembangunan kelautan dan perikanan, khususnya di Kalimantan Tengah. Hal ini diungkapkan Kepala Dislutkan Provinsi Kalteng Darliansjah saat berdiskusi dengan Tim Fakultas Kelautan dan Ilmu Perikanan IPB University melalui zoom meeting dari Aula Dislutkan Provinsi Kalteng, Senin (11/9/2023).

Pada kegiatan ini, kedua belah pihak membahas penyamaan persepsi mengenai usulan proposal IPB untuk tahun anggaran 2024. Wakil Dekan FKIP IPB University Mala Nurilmala menyampaikan bahwa melalui kolaborasi antara Fakultas Kelautan dan Ilmu Perikanan IPB University dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Tengah memberikan dampak positif bagi pengembangan sektor kelautan dan perikanan di Kalimantan Tengah.

Baca Juga :  Yulistra Ivo: Pengrajin Jangan Takut Membanderol Harga

“Dampak positif yang diharapkan diantaranya replantasi mangrove berbasis masrarakat, pelatihan dan pendampingan teknis budidaya ikan patin dan ikan hias endemik serta pengolahan produk ikan patin, pengembangan shrimp estate sebagai role model budidaya udang yang bertanggung jawab dan berkelanjutan, pengembangan silvo-fisheries atau wana-mina kepiting bakau di ekosistem mangrove, studi potensi biomas sumber daya ikan atau metode bioacoustics sebagai dasar pengembangan investasi usaha, dan studi pengembangan perikanan tangkap berbasis IT,” ungkap Mala.

Senada dengan yang diungkapkan Wakil Dekan FKIP IPB, Kepala Dislutkan Darliansjah menyampaikan bahwa kerjasama yang dilakukan dengan IPB University sudah menganut sistem Pentahelix, yakni bersinergis, berkolaborasi dan berkomitmen  untuk mendukung Program Strategis Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran, yaitu Pembangunan Shrimp Estate, Pengembangan Kampung Budidaya Berkah, Pengembangan Pelabuhan Perikanan, Pengembangan budidaya ikan patin berstandar ekspor, dan Pemantapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

Baca Juga :  Dinas PMD Kalteng Turunkan Tim Penilai Lomba Desa dan Kelurahan

“Melalui kegiatan kerjasama dengan IPB University ini diharapkan adanya introduksi inovasi teknologi bagi perikanan budidaya, perikanan dan konservasi sumber daya kelautan dan perikanan di Kalimantan Tengah yang dapat diimplementasikan oleh para stakeholder dan berdampak bagi peningkatan taraf hidup masyarakat,” pungkas Darliansjah.

Turut pula mengikuti zoom meeting ini antara lain, Sekretaris Dislutkan Nita Fera, Kepala Bidang Perikanan Tangkap Arief Rakhman F., Kepala Bidang Perikanan Budidaya, Pengolahan dan Pemasaran Sugeng Kaspani, Kepala Bidang Kelautan dan Pesisir Zur Rawdoh, serta JFT Perencana Belyada Kris Anggen dan Tim Tenaga Ahli IPB University. (pri/mmckalteng)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalteng siap berkolaborasi dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) University dalam pembangunan kelautan dan perikanan, khususnya di Kalimantan Tengah. Hal ini diungkapkan Kepala Dislutkan Provinsi Kalteng Darliansjah saat berdiskusi dengan Tim Fakultas Kelautan dan Ilmu Perikanan IPB University melalui zoom meeting dari Aula Dislutkan Provinsi Kalteng, Senin (11/9/2023).

Pada kegiatan ini, kedua belah pihak membahas penyamaan persepsi mengenai usulan proposal IPB untuk tahun anggaran 2024. Wakil Dekan FKIP IPB University Mala Nurilmala menyampaikan bahwa melalui kolaborasi antara Fakultas Kelautan dan Ilmu Perikanan IPB University dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Tengah memberikan dampak positif bagi pengembangan sektor kelautan dan perikanan di Kalimantan Tengah.

Baca Juga :  Yulistra Ivo: Pengrajin Jangan Takut Membanderol Harga

“Dampak positif yang diharapkan diantaranya replantasi mangrove berbasis masrarakat, pelatihan dan pendampingan teknis budidaya ikan patin dan ikan hias endemik serta pengolahan produk ikan patin, pengembangan shrimp estate sebagai role model budidaya udang yang bertanggung jawab dan berkelanjutan, pengembangan silvo-fisheries atau wana-mina kepiting bakau di ekosistem mangrove, studi potensi biomas sumber daya ikan atau metode bioacoustics sebagai dasar pengembangan investasi usaha, dan studi pengembangan perikanan tangkap berbasis IT,” ungkap Mala.

Senada dengan yang diungkapkan Wakil Dekan FKIP IPB, Kepala Dislutkan Darliansjah menyampaikan bahwa kerjasama yang dilakukan dengan IPB University sudah menganut sistem Pentahelix, yakni bersinergis, berkolaborasi dan berkomitmen  untuk mendukung Program Strategis Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran, yaitu Pembangunan Shrimp Estate, Pengembangan Kampung Budidaya Berkah, Pengembangan Pelabuhan Perikanan, Pengembangan budidaya ikan patin berstandar ekspor, dan Pemantapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

Baca Juga :  Dinas PMD Kalteng Turunkan Tim Penilai Lomba Desa dan Kelurahan

“Melalui kegiatan kerjasama dengan IPB University ini diharapkan adanya introduksi inovasi teknologi bagi perikanan budidaya, perikanan dan konservasi sumber daya kelautan dan perikanan di Kalimantan Tengah yang dapat diimplementasikan oleh para stakeholder dan berdampak bagi peningkatan taraf hidup masyarakat,” pungkas Darliansjah.

Turut pula mengikuti zoom meeting ini antara lain, Sekretaris Dislutkan Nita Fera, Kepala Bidang Perikanan Tangkap Arief Rakhman F., Kepala Bidang Perikanan Budidaya, Pengolahan dan Pemasaran Sugeng Kaspani, Kepala Bidang Kelautan dan Pesisir Zur Rawdoh, serta JFT Perencana Belyada Kris Anggen dan Tim Tenaga Ahli IPB University. (pri/mmckalteng)

Terpopuler

Artikel Terbaru