PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah, yang diwakili oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPT. Museum Balanga, Mahlan, menerima audiensi dari mahasiswa magang Program Studi Tari Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta di Aula Disbudpar Kalteng, Rabu (9/10/2024).
Program magang ini merupakan tindak lanjut dari Nota Kesepahaman (MoU) antara ISI Yogyakarta dan Dewan Adat Dayak (DAD) Kalimantan Tengah.
Mahlan menyampaikan apresiasi dari Kepala Dinas Budpar terhadap program magang ISI Yogyakarta di lingkungan Disbudpar Kalteng. Pemerintah Provinsi Kalteng bersedia memfasilitasi kegiatan magang ini untuk memberikan informasi terkait karya budaya, khususnya dalam bidang seni tari.
“Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pelestarian kebudayaan Kalteng melalui pencatatan yang komprehensif, yang kemudian bermuara pada pengkaryaan seni tari. Selain itu, ini juga menjadi ajang untuk berbagi pengetahuan tentang seni tari dari peserta magang kepada pelaku seni dalam agenda kunjungan,” ungkap Mahlan.
Perwakilan mahasiswa magang menyampaikan rencana mereka untuk melakukan observasi dan pengumpulan data sebelum memproduksi karya tari. Kegiatan magang ini akan menghasilkan kajian terkait beberapa varian seni tari yang ada di Kalteng.
Sebanyak 10 mahasiswa magang ini juga direncanakan terlibat dalam kegiatan kesenian yang diselenggarakan oleh Pemprov Kalteng hingga akhir kegiatan magang pada Desember 2024. Mereka juga akan melakukan kunjungan dan pengumpulan data di beberapa daerah di Kalimantan Tengah.
Kepala Dinas Budpar, Adiah Chandra Sari, dalam kesempatan terpisah, berharap kegiatan magang ini akan memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak, khususnya dalam upaya pelestarian seni tari daerah.
“Semoga dengan program ini, kesenian dan budaya Kalimantan Tengah semakin dikenal dan mendapatkan tempat di masyarakat luas,” tukas Adiah. (mmckalteng)