PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO -Dalam upaya memberantas aktivitas keuangan ilegal yang merugikan masyarakat, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Sri Widanarni menghadiri acara Pengukuhan dan Rapat Koordinasi (Rakor) Satgas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal Daerah (Satgas PASTI Daerah) Provinsi Kalimantan Tengah.
Acara ini diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Palangka Raya dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan.
Dalam sambutannya, Sri Widanarni mewakili Gubernur Kalteng, mengungkapkan rasa syukurnya atas terlaksananya pengukuhan dan rakor tersebut. Ia menyatakan bahwa forum ini diharapkan dapat memperkuat dan mengefektifkan tugas Satgas dalam memberantas aktivitas keuangan ilegal, terutama yang terjadi di Kalimantan Tengah.
“Kami menyambut baik inisiatif ini dan berharap dapat memperkuat kolaborasi antarinstansi dalam upaya pemberantasan keuangan ilegal,” tegasnya.
Sri Widanarni juga menekankan bahwa aktivitas keuangan ilegal tidak hanya merugikan masyarakat tetapi juga mengancam stabilitas ekonomi daerah dan nasional. Oleh karena itu, penting bagi semua pihak untuk berperan aktif dalam pembentukan dan pelaksanaan strategi pemberantasan keuangan ilegal.
“Kita harus menyadari bahwa kerugian yang ditimbulkan oleh praktik-praktik ilegal ini dapat berdampak luas, mulai dari penurunan pendapatan masyarakat hingga merusak kepercayaan terhadap sistem keuangan yang ada,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa perlindungan terhadap masyarakat dari aktivitas keuangan ilegal adalah tanggung jawab bersama.
“Mari kita berkomitmen bersama untuk menjalankan tugas ini dengan penuh integritas dan dedikasi,” serunya.
Sri Widanarni berharap, dengan adanya sinergi antara pemerintah, OJK, kepolisian, dan masyarakat, upaya pemberantasan aktivitas keuangan ilegal akan semakin kuat dan efektif. (mmckalteng)