31.2 C
Jakarta
Tuesday, November 4, 2025

Pemprov Kalteng Terima Tim BPK dan Bappenas, Bahas Efektivitas Ketahanan Pangan

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) menerima kunjungan Tim Pemeriksa BPK RI beserta Tim Pendamping dari Bappenas.

Kunjungan dilaksanakan dalam rangka Pemeriksaan Kinerja atas Efektivitas Perencanaan serta Pemantauan dan Evaluasi Pemenuhan Ketersediaan dan Keterjangkauan Pangan untuk Mewujudkan Ketahanan Pangan Tahun 2023-2025 di Provinsi Kalteng.

Pemeriksaan akan berlangsung pada tanggal 3-7 November 2025. Sedangkan Entry Meeting Uji Petik Pemeriksaan, dilaksanakan di Aula Eka Hapakat, Lantai III Kantor Gubernur, Senin (3/11/2025).

Pada kesempatan tersebut, Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris Daerah (Sekda) Leonard S. Ampung menyampaikan paparan secara umum tentang perencanaan, pemantauan, dan evaluasi ketahanan pangan Provinsi Kalteng serta koordinasi dengan Kementerian PPN/Bappenas, instansi Pemerintah Pusat lainnya, dan Pemerintah Kabupaten/Kota.

Dikatakannya, transisi kepemimpinan pasca Pemilu dan Pilkada membawa dinamika baru dalam Proses Perencanaan Pembangunan Daerah yang memungkinkan terjadinya penyelarasan antara Perencanaan Pembangunan di tingkat Pusat dengan Daerah.

“Mulai dari RPJPN dan RPJPD, RPJMN dan RPJMD, hingga RKP dan RKPD pada periode yang sama,” imbuhnya.

Baca Juga :  Dislutkan Kalteng: Nelayan Skala Besar Wajib Punya Izin Penangkapan

Menurut Plt. Sekda, menjadi tantangan tersendiri bagi pembangunan di daerah dengan adanya pengurangan dana Transfer ke Daerah (TKD). Sehingga panduan perencanaan pembangunan daerah juga perlu memperhatikan kolaborasi, sinergi, dan sinkronisasi penganggaran program/kegiatan serta mengoptimalkan potensi anggaran yang ada.

“Sebagai salah satu siklus pembangunan, tahap monitoring dan evaluasi menjadi suatu bagian yang strategis dalam hal menjamin kualitas, ketepatan, dan percepatan pembangunan,” jelasnya.

Dalam mendukung program Ketahanan Pangan, selain melakukan sinergi dan kolaborasi untuk program Food Estate, Cetak Sawah, dan Optimalisasi Lahan, Pemprov Kalteng berupaya menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan dengan menggandeng mitra kerja, seperti BULOG, ID FOOD, BUMD Pangan, Distributor, dan Petani/Peternak.

Sementara itu, Pengendali Teknis dari Tim Pemeriksa BPK RI Ikawani Girsang menjelaskan pihaknya kini tengah melaksanakan pemeriksaan tematik nasional dengan salah satu temanya adalah ketahanan pangan. Pemeriksaan ini melibatkan hampir seluruh satuan kerja di BPK RI.

Baca Juga :  PBS dan GAPKI Diminta Berkontribusi Penyediaan Data Secara Transparan dan Akurat Kepada Pemprov

“Dalam pemeriksaan ini, hampir smua Perwakilan BPK menurunkan 1 tim untuk pemeriksaan di tingkat Pemprov,” jelasnya.

Menurut Ikawani, karena entitas yang diperiksa adalah Bappenas, maka kali ini pihaknya didampingi rekan-rekan dari Bappenas.

“Memang pemeriksan kami dalam rangka kami melihat bagaimana perencanaan, monitoring, dan evaluasi dilakukan Bappenas untuk program Ketahanan Pangan,” ujarnya.
Selain Kalteng, timnya juga melaksanakaj pemeriksaan ke Pemprov DIY, Jawa Tengah, Aceh, Papua Selatan, dan Sulawesi Utara.

“Untuk menilai efektivitas perencanaan. Yang kami uji petik terkait bagaimana kebijakan program ketahanan pangan, bagaimana penyusunan program, bagaimana pelaksanaan dan koordinasinya dengan Kementerian PPN/Bappenas, pelaksanaan Food Estate, pemantauan dan evaluasi program Ketahanan Pangan,” paparnya.

Hadir dalam entry meeting siang hingga sore ini, antara lain Tim Pemeriksa BPK RI, Tim Pendamping dari Bappenas, Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Yaudah Elko, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Herson B. Aden, serta sejumlah Kepala OPD terkait lingkup Pemprov Kalteng.(biroadpim kalteng)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) menerima kunjungan Tim Pemeriksa BPK RI beserta Tim Pendamping dari Bappenas.

Kunjungan dilaksanakan dalam rangka Pemeriksaan Kinerja atas Efektivitas Perencanaan serta Pemantauan dan Evaluasi Pemenuhan Ketersediaan dan Keterjangkauan Pangan untuk Mewujudkan Ketahanan Pangan Tahun 2023-2025 di Provinsi Kalteng.

Pemeriksaan akan berlangsung pada tanggal 3-7 November 2025. Sedangkan Entry Meeting Uji Petik Pemeriksaan, dilaksanakan di Aula Eka Hapakat, Lantai III Kantor Gubernur, Senin (3/11/2025).

Pada kesempatan tersebut, Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris Daerah (Sekda) Leonard S. Ampung menyampaikan paparan secara umum tentang perencanaan, pemantauan, dan evaluasi ketahanan pangan Provinsi Kalteng serta koordinasi dengan Kementerian PPN/Bappenas, instansi Pemerintah Pusat lainnya, dan Pemerintah Kabupaten/Kota.

Dikatakannya, transisi kepemimpinan pasca Pemilu dan Pilkada membawa dinamika baru dalam Proses Perencanaan Pembangunan Daerah yang memungkinkan terjadinya penyelarasan antara Perencanaan Pembangunan di tingkat Pusat dengan Daerah.

“Mulai dari RPJPN dan RPJPD, RPJMN dan RPJMD, hingga RKP dan RKPD pada periode yang sama,” imbuhnya.

Baca Juga :  Dislutkan Kalteng: Nelayan Skala Besar Wajib Punya Izin Penangkapan

Menurut Plt. Sekda, menjadi tantangan tersendiri bagi pembangunan di daerah dengan adanya pengurangan dana Transfer ke Daerah (TKD). Sehingga panduan perencanaan pembangunan daerah juga perlu memperhatikan kolaborasi, sinergi, dan sinkronisasi penganggaran program/kegiatan serta mengoptimalkan potensi anggaran yang ada.

“Sebagai salah satu siklus pembangunan, tahap monitoring dan evaluasi menjadi suatu bagian yang strategis dalam hal menjamin kualitas, ketepatan, dan percepatan pembangunan,” jelasnya.

Dalam mendukung program Ketahanan Pangan, selain melakukan sinergi dan kolaborasi untuk program Food Estate, Cetak Sawah, dan Optimalisasi Lahan, Pemprov Kalteng berupaya menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan dengan menggandeng mitra kerja, seperti BULOG, ID FOOD, BUMD Pangan, Distributor, dan Petani/Peternak.

Sementara itu, Pengendali Teknis dari Tim Pemeriksa BPK RI Ikawani Girsang menjelaskan pihaknya kini tengah melaksanakan pemeriksaan tematik nasional dengan salah satu temanya adalah ketahanan pangan. Pemeriksaan ini melibatkan hampir seluruh satuan kerja di BPK RI.

Baca Juga :  PBS dan GAPKI Diminta Berkontribusi Penyediaan Data Secara Transparan dan Akurat Kepada Pemprov

“Dalam pemeriksaan ini, hampir smua Perwakilan BPK menurunkan 1 tim untuk pemeriksaan di tingkat Pemprov,” jelasnya.

Menurut Ikawani, karena entitas yang diperiksa adalah Bappenas, maka kali ini pihaknya didampingi rekan-rekan dari Bappenas.

“Memang pemeriksan kami dalam rangka kami melihat bagaimana perencanaan, monitoring, dan evaluasi dilakukan Bappenas untuk program Ketahanan Pangan,” ujarnya.
Selain Kalteng, timnya juga melaksanakaj pemeriksaan ke Pemprov DIY, Jawa Tengah, Aceh, Papua Selatan, dan Sulawesi Utara.

“Untuk menilai efektivitas perencanaan. Yang kami uji petik terkait bagaimana kebijakan program ketahanan pangan, bagaimana penyusunan program, bagaimana pelaksanaan dan koordinasinya dengan Kementerian PPN/Bappenas, pelaksanaan Food Estate, pemantauan dan evaluasi program Ketahanan Pangan,” paparnya.

Hadir dalam entry meeting siang hingga sore ini, antara lain Tim Pemeriksa BPK RI, Tim Pendamping dari Bappenas, Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Yaudah Elko, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Herson B. Aden, serta sejumlah Kepala OPD terkait lingkup Pemprov Kalteng.(biroadpim kalteng)

Terpopuler

Artikel Terbaru