26 C
Jakarta
Saturday, October 18, 2025

Agustiar Sabran: Sinergi Daerah dan Pusat Kunci Keberhasilan Swasembada Pangan

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam percepatan program swasembada pangan nasional.

Dalam arahannya saat Rakor Tim Monitoring Percepatan Program Cetak Sawah dan Optimalisasi Lahan (OPLAH) 2025, Agustiar menyebut bahwa kepala daerah memiliki peran strategis dalam pelaksanaan program prioritas nasional.

“Gubernur adalah perpanjangan tangan pemerintah pusat. Karena itu, setiap kebijakan harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan koordinasi,” tegasnya.

Ia menekankan agar seluruh stakeholder di Kalteng, termasuk TNI, Polri, dan kejaksaan, bekerja dalam satu visi bersama mendukung ketahanan pangan berkelanjutan.

Pemprov Kalteng juga menyiapkan sumber daya untuk memperkuat kolaborasi program APBD dan APBN agar hasilnya efektif dan efisien. “Kita ingin setiap rupiah anggaran benar-benar memberi dampak terhadap kesejahteraan petani,” tambah Agustiar.

Baca Juga :  Pelabuhan Batanjung Pintu Gerbang Logistik Kalteng, Mendukung Penyaluran Hasil Program Food Estate

Rakor turut dihadiri Wagub H. Edy Pratowo, Plt Sekda Leonard S. Ampung, serta pejabat Kementerian Pertanian yang menegaskan dukungan terhadap visi Gubernur dalam menjadikan Kalteng sebagai pusat produksi pangan strategis. (mmckalteng)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam percepatan program swasembada pangan nasional.

Dalam arahannya saat Rakor Tim Monitoring Percepatan Program Cetak Sawah dan Optimalisasi Lahan (OPLAH) 2025, Agustiar menyebut bahwa kepala daerah memiliki peran strategis dalam pelaksanaan program prioritas nasional.

“Gubernur adalah perpanjangan tangan pemerintah pusat. Karena itu, setiap kebijakan harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan koordinasi,” tegasnya.

Ia menekankan agar seluruh stakeholder di Kalteng, termasuk TNI, Polri, dan kejaksaan, bekerja dalam satu visi bersama mendukung ketahanan pangan berkelanjutan.

Pemprov Kalteng juga menyiapkan sumber daya untuk memperkuat kolaborasi program APBD dan APBN agar hasilnya efektif dan efisien. “Kita ingin setiap rupiah anggaran benar-benar memberi dampak terhadap kesejahteraan petani,” tambah Agustiar.

Baca Juga :  Pelabuhan Batanjung Pintu Gerbang Logistik Kalteng, Mendukung Penyaluran Hasil Program Food Estate

Rakor turut dihadiri Wagub H. Edy Pratowo, Plt Sekda Leonard S. Ampung, serta pejabat Kementerian Pertanian yang menegaskan dukungan terhadap visi Gubernur dalam menjadikan Kalteng sebagai pusat produksi pangan strategis. (mmckalteng)

Terpopuler

Artikel Terbaru