26.2 C
Jakarta
Monday, December 9, 2024

Menyongsong Generasi Emas 2045

Fokus Pendidikan di Ruang Kelas, Juga Ekstrakurikuler untuk Membangun Karakter

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya. Melalui Dinas Pendidikan. Terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dengan mengedepankan pembinaan karakter.

Hal ini disampaikan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kota Palangka Raya, Luis Eveli, dalam acara pemberian apresiasi kepada pemenang lomba FLS2N, O2SN, dan FTBI tingkat kota, serta peserta yang berprestasi di tingkat nasional, di Halaman Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Selasa (12/11/2024)

Luis Eveli menekankan pentingnya kegiatan-kegiatan seperti FLS2N (Festival Lomba Seni Siswa Nasional), O2SN (Olimpiade Olahraga Siswa Nasional), dan FTBI (Festival Tunas Bahasa Ibu) dalam membangun karakter siswa.

“Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kemampuan akademis, tetapi juga melatih siswa untuk lebih berpikir kritis, berkreasi, dan meningkatkan rasa percaya diri, kami berharap, melalui kegiatan ini, siswa dapat lebih siap menghadapi tantangan di masa depan, terutama dalam menyongsong generasi emas 2045,” ujarnya saat diwawancarai awak media, Selasa (12/11).

Luis Eveli menegaskan. Bahwa generasi emas yang diharapkan pada tahun 2045 harus memiliki karakter kuat, motivasi tinggi, dan keinginan belajar yang besar. Oleh karena itu, Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya berkomitmen untuk tidak hanya fokus pada pendidikan di ruang kelas, tetapi juga melalui berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang mampu membangun karakter siswa.

Baca Juga :  Kantor Kedamangan Bukit Batu Diresmikan, Ethel Sumadi Dilantik Jadi Damang Baru

“Kegiatan-kegiatan seperti ini yang memang  dominan artinya siswa ini tidak hanya duduk belajar di sekolah, tapi kegiatan-kegiatan yang sifatnya membangun karakter itu sangat penting sekarang itu sebagai modal, modal generasi emas itu mempunyai karakter, motivasi, kemampuan, keinginan yang kuat,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Luis Eveli juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berkolaborasi dalam mendukung pendidikan di Kota Palangka Raya. Menurutnya, tanggung jawab pendidikan tidak hanya berada di pundak Dinas Pendidikan, melainkan melibatkan pihak lain seperti orang tua, guru, pengawas, hingga pihak swasta.

“Pendidikan ini merupakan tanggung jawab bersama. Untuk mencapai hasil maksimal, perlu ada kerja sama antara semua sektor, termasuk dunia usaha,” tambahnya.

Tema “Palangka Raya Kokoh” yang juga telah diusung menjadi penekanan bagi Luis Eveli. Ia berharap agar kolaborasi yang terjalin dapat menciptakan lingkungan pendidikan yang koordinatif, kolaboratif, dan harmonis.

Baca Juga :  Satpol PP Persoalkan Anggaran yang Tak Mengucur

Hal ini diharapkan dapat mendukung persiapan generasi muda yang tangguh dan siap bersaing, baik di tingkat nasional maupun internasional.  “Melalui kegiatan ini, kami melihat potensi besar dari para siswa. Mereka tidak hanya membawa nama baik Kota Palangka Raya, tetapi juga menjadi kebanggaan Kalimantan Tengah,” katanya.

Lebih lanjut, Luis Eveli memberikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan yang telah mengadakan kegiatan ini. Ia berharap agar event serupa dapat lebih sering diselenggarakan untuk meningkatkan kepercayaan diri dan semangat para siswa.

“Selain memotivasi, pemberian reward ini juga sangat penting untuk membangkitkan semangat belajar para siswa. Ini bukan sekadar seremoni, tapi upaya nyata dalam membangun masa depan mereka,” tuturnya.

Ke depan, Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya berencana untuk terus mengadakan lomba-lomba serupa sebagai bagian dari strategi pembinaan karakter. Selain itu, pihaknya juga akan menggandeng lebih banyak pihak untuk berpartisipasi dalam program-program pendidikan.

“Harapannya, dengan kerja sama semua pihak, kita dapat menciptakan generasi muda yang unggul dan berkarakter, sesuai dengan visi generasi emas 2045,” pungkasnya. (ndo)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya. Melalui Dinas Pendidikan. Terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dengan mengedepankan pembinaan karakter.

Hal ini disampaikan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kota Palangka Raya, Luis Eveli, dalam acara pemberian apresiasi kepada pemenang lomba FLS2N, O2SN, dan FTBI tingkat kota, serta peserta yang berprestasi di tingkat nasional, di Halaman Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Selasa (12/11/2024)

Luis Eveli menekankan pentingnya kegiatan-kegiatan seperti FLS2N (Festival Lomba Seni Siswa Nasional), O2SN (Olimpiade Olahraga Siswa Nasional), dan FTBI (Festival Tunas Bahasa Ibu) dalam membangun karakter siswa.

“Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kemampuan akademis, tetapi juga melatih siswa untuk lebih berpikir kritis, berkreasi, dan meningkatkan rasa percaya diri, kami berharap, melalui kegiatan ini, siswa dapat lebih siap menghadapi tantangan di masa depan, terutama dalam menyongsong generasi emas 2045,” ujarnya saat diwawancarai awak media, Selasa (12/11).

Luis Eveli menegaskan. Bahwa generasi emas yang diharapkan pada tahun 2045 harus memiliki karakter kuat, motivasi tinggi, dan keinginan belajar yang besar. Oleh karena itu, Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya berkomitmen untuk tidak hanya fokus pada pendidikan di ruang kelas, tetapi juga melalui berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang mampu membangun karakter siswa.

Baca Juga :  Kantor Kedamangan Bukit Batu Diresmikan, Ethel Sumadi Dilantik Jadi Damang Baru

“Kegiatan-kegiatan seperti ini yang memang  dominan artinya siswa ini tidak hanya duduk belajar di sekolah, tapi kegiatan-kegiatan yang sifatnya membangun karakter itu sangat penting sekarang itu sebagai modal, modal generasi emas itu mempunyai karakter, motivasi, kemampuan, keinginan yang kuat,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Luis Eveli juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berkolaborasi dalam mendukung pendidikan di Kota Palangka Raya. Menurutnya, tanggung jawab pendidikan tidak hanya berada di pundak Dinas Pendidikan, melainkan melibatkan pihak lain seperti orang tua, guru, pengawas, hingga pihak swasta.

“Pendidikan ini merupakan tanggung jawab bersama. Untuk mencapai hasil maksimal, perlu ada kerja sama antara semua sektor, termasuk dunia usaha,” tambahnya.

Tema “Palangka Raya Kokoh” yang juga telah diusung menjadi penekanan bagi Luis Eveli. Ia berharap agar kolaborasi yang terjalin dapat menciptakan lingkungan pendidikan yang koordinatif, kolaboratif, dan harmonis.

Baca Juga :  Satpol PP Persoalkan Anggaran yang Tak Mengucur

Hal ini diharapkan dapat mendukung persiapan generasi muda yang tangguh dan siap bersaing, baik di tingkat nasional maupun internasional.  “Melalui kegiatan ini, kami melihat potensi besar dari para siswa. Mereka tidak hanya membawa nama baik Kota Palangka Raya, tetapi juga menjadi kebanggaan Kalimantan Tengah,” katanya.

Lebih lanjut, Luis Eveli memberikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan yang telah mengadakan kegiatan ini. Ia berharap agar event serupa dapat lebih sering diselenggarakan untuk meningkatkan kepercayaan diri dan semangat para siswa.

“Selain memotivasi, pemberian reward ini juga sangat penting untuk membangkitkan semangat belajar para siswa. Ini bukan sekadar seremoni, tapi upaya nyata dalam membangun masa depan mereka,” tuturnya.

Ke depan, Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya berencana untuk terus mengadakan lomba-lomba serupa sebagai bagian dari strategi pembinaan karakter. Selain itu, pihaknya juga akan menggandeng lebih banyak pihak untuk berpartisipasi dalam program-program pendidikan.

“Harapannya, dengan kerja sama semua pihak, kita dapat menciptakan generasi muda yang unggul dan berkarakter, sesuai dengan visi generasi emas 2045,” pungkasnya. (ndo)

Terpopuler

Artikel Terbaru