32.5 C
Jakarta
Tuesday, April 8, 2025

Tahun Depan, Palangkaraya Dapat Bantuan 413 Sambungan Listrik Gratis

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah bersama dengan PT PLN Persero Wilayah Kalimantan Tengah menggelar Forum Kelistrikan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2023.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, H. Edy Pratowo yang membuka secara resmi Forum Kelistrikan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2023 di Aula Eka Hapakat, Lantai 3 Kantor Gubernur Kalimantan Tengah, Rabu (6/12).

Forum ini dihadiri para penjabat wali kota/bupati atau yang mewakili, termasuk Penjabat Sekretaris Daerah Kota Palangkaraya, Joni Harta, yang turut hadir sebagai perwakilan dari Pemerintah Kota Palangkaraya.

Dalam kesempatan itu, Pj Sekda Kota Palangkaraya, Joni Harta, mengatakan bahwa dalam rencana pembangunan BPBL (Bantuan Pasang Baru Listrik) tahun 2024, Kota Palangkaraya mendapatkan bantuan 413 sambungan gratis yang akan diserahkan langsung oleh ESDM Kalteng.

Baca Juga :  Disdik Palangka Raya Akan Sosialisasikan Anti Perundungan di Sekolah

“Ini adalah bantuan pemasangan listrik. Jadi kita Kota Palangkaraya, sesuai dengan yang disampaikan Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kalteng Vent Christway, ada 413 sambungan bantuan gratis untuk tahun 2024,” ujar Joni usai mengikuti forum rapat koordinasi ketenagalistrikan daerah, Rabu (6/12).

Mengenai kriteria masyarakat yang akan menerima bantuan ini, Joni mengatakan bahwa ini dikhususkan untuk masyarakat miskin yang belum mampu untuk menyambung listrik. Di mana kriteria tersebut, merupakan kriteria yang sudah baku dari ESDM. Mengenai apakah Palangkaraya berpotensi mendapatkan tambahan kuota, Joni berharap mudah-mudahan bisa terlaksana lebih baik lagi.

“Hanya saja memang perlu pendekatan-pendekatan tertentu yang akan kita coba untuk mendapatkan kuota yang lebih banyak. Kemudian kita juga harus identifikasi, analisis dan benar-benar melakukan survei lapangan secara langsung. Mana yang masuk dalam kriteria untuk mendapatkan bantuan pemasangan listrik,” katanya.

Baca Juga :  Rangkul Semua Elemen Masyarakat dengan Collaborative Government

Sementara dari hasil rapat koordinasi ini, disampaikan Joni bahwa laporan tersebut akan diteruskan langsung kepada Penjabat Wali Kota Palangkaraya yang kemudian akan segera disampaikan kepada Kadis Perkimtan Kota Palangkaraya dan kecamatan, kelurahan, se-Kota Palangkaraya untuk ditindaklanjut.

“Diketahui, berdasarkan laporan kondisi kelistrikan desa pada tahun 2023, Kota Palangkaraya dengan 30 kelurahannya telah 100% dialiri oleh listrik (berilistrik PLN),” jarnya.(ana/hnd)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah bersama dengan PT PLN Persero Wilayah Kalimantan Tengah menggelar Forum Kelistrikan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2023.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, H. Edy Pratowo yang membuka secara resmi Forum Kelistrikan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2023 di Aula Eka Hapakat, Lantai 3 Kantor Gubernur Kalimantan Tengah, Rabu (6/12).

Forum ini dihadiri para penjabat wali kota/bupati atau yang mewakili, termasuk Penjabat Sekretaris Daerah Kota Palangkaraya, Joni Harta, yang turut hadir sebagai perwakilan dari Pemerintah Kota Palangkaraya.

Dalam kesempatan itu, Pj Sekda Kota Palangkaraya, Joni Harta, mengatakan bahwa dalam rencana pembangunan BPBL (Bantuan Pasang Baru Listrik) tahun 2024, Kota Palangkaraya mendapatkan bantuan 413 sambungan gratis yang akan diserahkan langsung oleh ESDM Kalteng.

Baca Juga :  Disdik Palangka Raya Akan Sosialisasikan Anti Perundungan di Sekolah

“Ini adalah bantuan pemasangan listrik. Jadi kita Kota Palangkaraya, sesuai dengan yang disampaikan Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kalteng Vent Christway, ada 413 sambungan bantuan gratis untuk tahun 2024,” ujar Joni usai mengikuti forum rapat koordinasi ketenagalistrikan daerah, Rabu (6/12).

Mengenai kriteria masyarakat yang akan menerima bantuan ini, Joni mengatakan bahwa ini dikhususkan untuk masyarakat miskin yang belum mampu untuk menyambung listrik. Di mana kriteria tersebut, merupakan kriteria yang sudah baku dari ESDM. Mengenai apakah Palangkaraya berpotensi mendapatkan tambahan kuota, Joni berharap mudah-mudahan bisa terlaksana lebih baik lagi.

“Hanya saja memang perlu pendekatan-pendekatan tertentu yang akan kita coba untuk mendapatkan kuota yang lebih banyak. Kemudian kita juga harus identifikasi, analisis dan benar-benar melakukan survei lapangan secara langsung. Mana yang masuk dalam kriteria untuk mendapatkan bantuan pemasangan listrik,” katanya.

Baca Juga :  Rangkul Semua Elemen Masyarakat dengan Collaborative Government

Sementara dari hasil rapat koordinasi ini, disampaikan Joni bahwa laporan tersebut akan diteruskan langsung kepada Penjabat Wali Kota Palangkaraya yang kemudian akan segera disampaikan kepada Kadis Perkimtan Kota Palangkaraya dan kecamatan, kelurahan, se-Kota Palangkaraya untuk ditindaklanjut.

“Diketahui, berdasarkan laporan kondisi kelistrikan desa pada tahun 2023, Kota Palangkaraya dengan 30 kelurahannya telah 100% dialiri oleh listrik (berilistrik PLN),” jarnya.(ana/hnd)

Terpopuler

Artikel Terbaru