30.2 C
Jakarta
Wednesday, December 3, 2025

Matangkan Kajian, Pemko Palangka Raya Bakal Terapkan Skema Satu Arah di Jalan Soekarno

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kota Palangka Raya terus mematangkan kajian teknis terkait rencana penerapan arus satu arah di kawasan Jalan Soekarno. Khususnya pada titik G. Obos 10 dan G. Obos 11.

“Semua masih dalam proses kajian. Tapi dari sekarang masyarakat perlu mulai memahami rencana ini, karena begitu diberlakukan tentu harus dipatuhi bersama,” ujar Pj. Sekda Kota Palangka Raya, Arbert Tombak, Rabu (3/12/2025).

Pemko menilai kepadatan arus pada jam keberangkatan kerja menjadi salah satu alasan kuat perlunya penataan ulang arus lalu lintas di lokasi itu.

“Pada jam-jam kantor memang cukup padat. Dengan skema satu arah kita harap arusnya lebih terkendali,” ujarnya.

Baca Juga :  Harga Sembako di Palangka Raya Relatif Stabil, Inflasi Disebut Terkendali

Dalam rancangan awal, jalur masuk menuju RTA Milono diarahkan melalui G. Obos 10. Sedangkan jalur keluar menuju kawasan G. Obos diarahkan melalui G. Obos 11.

“Seperti apa nanti kembali kepada hasil kajian. Nantinya tunggu saja hasilnya,” ujarnya.

Dia menjelaskan bahwa OPD terkait, saat ini sedang menyelesaikan penyusunan rambu pendukung serta analisis teknis sebelum keputusan final ditetapkan.

Electronic money exchangers listing

“Harapan kita OPD bisa menuntaskan dan kita buatkan rambu satu arah agar masyarakat lebih mudah mengikuti aturan,” pungkas Arbert. (*adr)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kota Palangka Raya terus mematangkan kajian teknis terkait rencana penerapan arus satu arah di kawasan Jalan Soekarno. Khususnya pada titik G. Obos 10 dan G. Obos 11.

“Semua masih dalam proses kajian. Tapi dari sekarang masyarakat perlu mulai memahami rencana ini, karena begitu diberlakukan tentu harus dipatuhi bersama,” ujar Pj. Sekda Kota Palangka Raya, Arbert Tombak, Rabu (3/12/2025).

Pemko menilai kepadatan arus pada jam keberangkatan kerja menjadi salah satu alasan kuat perlunya penataan ulang arus lalu lintas di lokasi itu.

Electronic money exchangers listing

“Pada jam-jam kantor memang cukup padat. Dengan skema satu arah kita harap arusnya lebih terkendali,” ujarnya.

Baca Juga :  Harga Sembako di Palangka Raya Relatif Stabil, Inflasi Disebut Terkendali

Dalam rancangan awal, jalur masuk menuju RTA Milono diarahkan melalui G. Obos 10. Sedangkan jalur keluar menuju kawasan G. Obos diarahkan melalui G. Obos 11.

“Seperti apa nanti kembali kepada hasil kajian. Nantinya tunggu saja hasilnya,” ujarnya.

Dia menjelaskan bahwa OPD terkait, saat ini sedang menyelesaikan penyusunan rambu pendukung serta analisis teknis sebelum keputusan final ditetapkan.

“Harapan kita OPD bisa menuntaskan dan kita buatkan rambu satu arah agar masyarakat lebih mudah mengikuti aturan,” pungkas Arbert. (*adr)

Terpopuler

Artikel Terbaru