27.6 C
Jakarta
Friday, April 19, 2024

Palangka Raya Masih Aman, Debit Air Tidak Mengalami Kenaikan

PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Banjir belakangan ini tengah melanda sejumlah wilayah di Provinsi Kalimantan Tengah. Hal ini menjadi sorotan yang perlu diantisipasi di sejumlah wilayah yang belum terdampak banjir.

Wali Kota Palangka Raya , Fairid Naparin mengatakan bahwa kondisi saat ini di Kota Palangka Raya masih aman. Hal itu dijelaskan  Fairid dengan  kondisi debit air di Palangka Raya tidak mengalami kenaikan.

“Saat ini pihaknya telah berkoordinasi dengan BPBD terkait banjir, saat ini kan kasus banjir di Palangka Raya kebanyakan dari kiriman” kata Fairid, Rabu (1/9).

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Palangka Raya, Emi Abriyani, mengungkapkan, saat ini Kalimantan Tengah diperingatkan oleh BMKG bahwa statusnya saat ini siaga. Hal tersebut mengingat cuaca ekstrem di beberapa daerah di Kalimantan Tengah, seperti Katingan, Pangkalan Bun dan Gunung Mas.

Baca Juga :  Aktif Berperan Tangani Covid-19, Kadishub Kota Raih Penghargaan

“Saat ini Kota Palangka Raya saat ini terus melakukan pemantauan dan pengawasan di wilayah yang sering terkena banjir” kata Emi.

Disebutkannya, untuk wilayah yang yang berpotensi terendam banjir yakni di Kecamatan Bukit Batu yang terdiri dari , Kelurahan Tangkiling, Marang, dan Banturung. Kemudian di Kecamatan Jekan Raya di wilayah Kelurahan Petuk Ketimpun dan Mendawai.

Sedangkan untuk di Kecamatan Pahandut yakni wilayah Flamboyan, Puntun, dan Pelabuhan Rambang. Dan di Kecamatan Sebangau, yang menjadi titik pantau yakni wilayah Bereng Bengkel dan Kameloh Baru.

“Di Palangka Raya ini kan sering banjir kiriman, kalau banjir di dalam kota sedang diatasi bersama pa Wali Kota dengan memperbaiki saluran drainase yang ada diperkotaan , kalau dulu kalau hujan fokus di dalam Kota, tetapi saat ini kita ke daerah yang masyarakatnya di bantaran sungai,” tukasnya

Baca Juga :  Wali Kota Palangka Raya Hadiri Raker Apeksi di Samarinda

PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Banjir belakangan ini tengah melanda sejumlah wilayah di Provinsi Kalimantan Tengah. Hal ini menjadi sorotan yang perlu diantisipasi di sejumlah wilayah yang belum terdampak banjir.

Wali Kota Palangka Raya , Fairid Naparin mengatakan bahwa kondisi saat ini di Kota Palangka Raya masih aman. Hal itu dijelaskan  Fairid dengan  kondisi debit air di Palangka Raya tidak mengalami kenaikan.

“Saat ini pihaknya telah berkoordinasi dengan BPBD terkait banjir, saat ini kan kasus banjir di Palangka Raya kebanyakan dari kiriman” kata Fairid, Rabu (1/9).

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Palangka Raya, Emi Abriyani, mengungkapkan, saat ini Kalimantan Tengah diperingatkan oleh BMKG bahwa statusnya saat ini siaga. Hal tersebut mengingat cuaca ekstrem di beberapa daerah di Kalimantan Tengah, seperti Katingan, Pangkalan Bun dan Gunung Mas.

Baca Juga :  Aktif Berperan Tangani Covid-19, Kadishub Kota Raih Penghargaan

“Saat ini Kota Palangka Raya saat ini terus melakukan pemantauan dan pengawasan di wilayah yang sering terkena banjir” kata Emi.

Disebutkannya, untuk wilayah yang yang berpotensi terendam banjir yakni di Kecamatan Bukit Batu yang terdiri dari , Kelurahan Tangkiling, Marang, dan Banturung. Kemudian di Kecamatan Jekan Raya di wilayah Kelurahan Petuk Ketimpun dan Mendawai.

Sedangkan untuk di Kecamatan Pahandut yakni wilayah Flamboyan, Puntun, dan Pelabuhan Rambang. Dan di Kecamatan Sebangau, yang menjadi titik pantau yakni wilayah Bereng Bengkel dan Kameloh Baru.

“Di Palangka Raya ini kan sering banjir kiriman, kalau banjir di dalam kota sedang diatasi bersama pa Wali Kota dengan memperbaiki saluran drainase yang ada diperkotaan , kalau dulu kalau hujan fokus di dalam Kota, tetapi saat ini kita ke daerah yang masyarakatnya di bantaran sungai,” tukasnya

Baca Juga :  Wali Kota Palangka Raya Hadiri Raker Apeksi di Samarinda

Terpopuler

Artikel Terbaru