PULANG
PISAU – Jabatan kepala Dinas
Penanaman Modal dan PerizinanTerpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Pulang Pisau saat ini
resmi diduduki Leting. Serah terima jabatan dari pejabat lama Usis I Sangkai
kepada Leting dilaukan, kemarin (21/1).
Serah terima jabatan itu
disaksikan langsung Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Pulang Pisau Ir H
Saripudin. Menurut Saripudin, DPMPTSP merupakan salah satu perangkat daerah
yang greatnya tertinggi. “Khususnya dari sisi pelayanan,†ucap Saripudin.
Menurut Saripudin, tugas di
DPMPTSP memang berat. “Namun kami menganggap Pak Leting paling mampu mengelola
DPMPTSP. “Kami harap Pak Leting segera melakukan inovasi sesuai dengan harapan
Pak Bupati. Kami DPMPTSP lebih maju. Kami ingin di bawah kepemimpinan pak
Leting DPMTSP lebih maju,†harap dia.
Sekda juga mengaku, bupati
memberikan instruksi agar serah terima jabatan bagi pejabat yang sudah dilantik
segera dilakukan. “Mengingat ada hal-hal yang harus dilakukan oleh pejabat
baru,†kata dia.
Di tempat yang sama, Leting
mengaku tidak menyangka mendapat amanah untuk menjadi kepala DPMPTSP Pulang
Pisau. “Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Kami tidak mengira dan
tidak berpikir sampai ke sana (jadi kepala DPMPTSP,†kata Leting.
Saat Leting juga memuji
kepala DPMPTSP sebelumnya Usis I Sangkai. “Selama beliau (Usis) luar biasa,â€
puji Leting.
Dia juga berharap apa yang
ditinggalkan Usis tetap bisa dilanjutkan. “Setidaknya kami bisa bertahan dengan
program pak Usis sudah bersyukur. Kalau untuk meningkat sepertinya berat,†kata
Leting merendah.
Untuk itu dia meminta dukungan
semua jajarannya dalam melaksanakan tugas. “Tanpa bapak ibu, saya tidak bisa.
Pegawai DPMPTSP memang tidak banyak, tapi outputnya luar biasa,†tandasnya.
Masih di tempat yang sama,
Usis mengungkapkan, dirinya menjabat sebagai kepala DPMPTSP selama empat tahun
lima bulan. Dia juga berpesan, apa yang sudah dia lakukan selama di DPMPTSP
jika riasa baik, silakan dilanjutkan. “Yang belum baik, silakan diperbaiki dan
disempurnakan,†ucap Usis.
Saat itu Usis mengungkapkan,
seragam yang digunakan pegawai DPMPTSP memang berbeda dan mendekati seragam
perbankan. “Karena di DPMPTSP adalah pelayanan. Kami berharap masyarakat dapat
terlayani dengan baik. Moto kami saat itu, melayani dengan senyuman,†ujarnya.
Dia juga mengaku, dirinya
saat itu juga selalu mewanti-wanti jajarannya agar jangan sampai ada laporan
macam-macam terkait dengan pelayanan. “Kalau ada laporan keterlambatan
pelayanan, maka langsung saya telusuri untuk segera diselesaikan,†tandasnya. (art/uni/nto)