PULANG PISAU – Penderita penyakit infeksi saluran
pernapasan atas (ISPA) dan diare dalam dua pekan terakhir ini mengalami
kenaikan yang cukup signifikan. Dari data yang dirilis Dinas Kesehatan Pulang
Pisau, penderita ISPA dan diare tertinggi terdapat di Puskesmas Pulang Pisau
dan Jabiren.
Meningkatnya penyakit ISPA disinyalir akibat kemunculan kabut asap yang
semakin pekat dalam beberapa hari belakangan. “Untuk itu, kami mengimbau masyarakat
yang daerahnya terpapar kabut asap agar menggunakan masker saja melakukan
aktivitas di luar,†imbau Kepala Dinas Kesehatan Pulang Pisau, dr Mulyanto
Budihardjo, Minggu (15/9).
Untuk langkah penanganan, Mul mengaku, pihaknya telag melakukan langkah antisipasi
dengan persediaan obat-obatan yang mencukupi di semua Puskesmas di wilayah
Kabupaten Pulang Pisau.
“Selain itu, kami juga menyediakan masker dan melakukan penyuluhan yang
dilakukan secara berkesinambungan sampai kesemua Puskesmas di wilayah Kabupaten
Pulang Pusau,†ucapnya.
Terkait diare, Mul meminta masyarakat berhati-hati dalam mengonsumsi air.
“Pastikan air yang kita minum itu terlebih dahulu direbus hingga benar-benar
mendidih dalam waktu yang cukup. Sehingga bakteri dan kuman penyebab diare benar-benar
mati,†imbaunya. (art/ila/ctk/nto)