PULANG PISAU, PROKALTENG.CO – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang, Selasa (13/7/2021) membuka rapat koordinasi pengendalian pembangunan (Rakordal) triwulan II di Aula Bappeda Litbang setempat.
Pada forum yang dihadiri Sekda Pulpis Toni Harisinta, seluruh kepala OPD di lingkup Pemkab Pulang Pisau dan Camat itu, Pudjirustaty Narang mengatakan, adanya lonjakan kasus positif Covid-19, membuat pemerintah harus melakukan peningkatan upaya penanganan dan percepatan vaksinasi di Provinsi Kalimantan Tengah, termasuk di Kabupaten Pulang Pisau.
"Upaya tersebut diharapkan dapat mendorong percepatan belanja, khususnya belanja sektor kesehatan dan perlindungan sosial di Kabupaten Pulang Pisau," kata Taty Narang
Dijelaskan Taty, belanja daerah merupakan salah satu formula dalam menghitung pertumbuhan ekonomi, selain investasi, ekspor impor dan belanja rumah tangga. Oleh karena itu, ujarnya, pemerintah daerah fokus membelanjakan APBD untuk hal-hal yang bersifat produktif.
Pada kesempatan itu Taty Narang juga menyinggi capaian atau realisasi kegiatan pembangunan pada triwulan II tahun 2021 yang masih belum mencapai target.
“Ini menjadi bahan evaluasi terhadap kinerja masing-masing kepala perangkat daerah. Memang kita menyadari bahwa target dalam pelaksanaan pembangunan sampai triwulan II belum tercapai karena pada awal tahun terkendala penatausahaan keuangan, " ujarnya.
Selain itu, lanjut Taty, pada tahun 2021 ini seharusnya sudah menggunakan aplikasi Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) dari Pusat Data Informasi Sistem dan Sistem Informasi (Pusdatin) Kemendagri. Akan tetapi SIPD PUSDATIN masih terkendala teknis terkait penatausahaan keuangan.
"Dalam hal ini, Pemkab Pulpis mengambil sikap untuk mengesampingkan masalah teknis itu, dan untuk sementara waktu proses penatausahaan keuangan dan masih menggunakan SIMDA keuangan dari BKPP," ucapnya.
Ia berharap memasuki triwulan III, seluruh perangkat daerah dapat melakukan peningkatan penyerapan anggaran melalui program dan kegiatan yang dilaksanakan sesuai target yang telah ditetapkan.
“Program dan kegiatan ini output-nya harus dapat bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat, pemulihan ekonomi dan mengurangi angka kemiskinan serta dampak dari pandemi Covid-19. Selaku kepala daerah, saya berharap kita semua mengerahkan seluruh sumber daya yang ada untuk mengatasi penyebaran Covid-19 ini,” pungkas Pudjirustaty Narang.