33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Warga Mura Diminta Waspadai Fenomena La Nina

PURUK CAHU, PROKALTENG.CO – Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Murung Raya (Mura) Kariadi mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan bencana banjir dan tanah longsor menyusul curah hujan tinggi.

Selain itu, ia juga mengingatkan masyarakat tentang fenomena La Nina yang ditandai hujan lebat disertai angin kencang dan kilat.

"Kita harus waspada bencana banjir dan tanah longsor saat setelah Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika/BMKG mengeluarkan peringatan dini memasuki fenomena La Nina yang ditandai hujan lebat disertai angin kencang dan kilat," ujar Kariadi, Rabu (3/11).

Dijelaskan Kariadi, peringatan kewaspadaan itu guna mengurangi risiko kebencanaan. Lanjutnya, ia menyampaikan bahwa pihaknya sudah menyiapkan posko induk khusus penanganan banjir yaitu berada di kantor BPBD Kabupaten Murung Raya serta jumlah orang saat waktu pergantian piket yang telah di tetapkan.

Baca Juga :  Prevalensi Stunting Tertinggi, TPPS Murung Raya Lakukan Koordinasi Lintas

“Kita ada delapan regu, satu regu terdiri dari enam orang, selalu bergantian melakukan piket ataupun pemantaaun debit air. Perahu karet akan disiapkan untuk membantu warga daerah-daerah yang membutuhkan, kita lakukan upaya itu supaya masyarakat bisa terbantu dan ringan,” terangnya.

Selain itu dia juga mengatakan bahwa pihakanya sudah berkoordinasi dengan Dinas Sosial Murung Raya untuk memberikan bantuan logistik, bantuan logistik ini diharapkan bisa meringankan beban warga yang terdampak banjir.

PURUK CAHU, PROKALTENG.CO – Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Murung Raya (Mura) Kariadi mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan bencana banjir dan tanah longsor menyusul curah hujan tinggi.

Selain itu, ia juga mengingatkan masyarakat tentang fenomena La Nina yang ditandai hujan lebat disertai angin kencang dan kilat.

"Kita harus waspada bencana banjir dan tanah longsor saat setelah Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika/BMKG mengeluarkan peringatan dini memasuki fenomena La Nina yang ditandai hujan lebat disertai angin kencang dan kilat," ujar Kariadi, Rabu (3/11).

Dijelaskan Kariadi, peringatan kewaspadaan itu guna mengurangi risiko kebencanaan. Lanjutnya, ia menyampaikan bahwa pihaknya sudah menyiapkan posko induk khusus penanganan banjir yaitu berada di kantor BPBD Kabupaten Murung Raya serta jumlah orang saat waktu pergantian piket yang telah di tetapkan.

Baca Juga :  Prevalensi Stunting Tertinggi, TPPS Murung Raya Lakukan Koordinasi Lintas

“Kita ada delapan regu, satu regu terdiri dari enam orang, selalu bergantian melakukan piket ataupun pemantaaun debit air. Perahu karet akan disiapkan untuk membantu warga daerah-daerah yang membutuhkan, kita lakukan upaya itu supaya masyarakat bisa terbantu dan ringan,” terangnya.

Selain itu dia juga mengatakan bahwa pihakanya sudah berkoordinasi dengan Dinas Sosial Murung Raya untuk memberikan bantuan logistik, bantuan logistik ini diharapkan bisa meringankan beban warga yang terdampak banjir.

Terpopuler

Artikel Terbaru