NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Penjabat (Pj) Bupati Lamandau Lilis Suriani, membuka secara resmi perlombaan Seni Budaya Dayak Tomun “Bagonak Gamalan dan Bakata Adat” yang diadakan oleh Forum Pemuda Dayak (FORDAYAK), di GPU Lantang Torang.
Pj Bupati mengatakan, bahwa lomba seni budaya ini menjadi wadah untuk memperkuat jalinan silaturahmi, memupuk semangat kebanggaan identitas budaya, serta melestarikan kekayaan budaya yang tidak terpisahkan dari keberagaman Indonesia.
“Kita berkumpul dalam semangat kebersamaan dan kecintaan terhadap seni dan budaya Dayak Tomun yang kaya akan kearifan Lokal, Tradisi, serta nilai-nilai luhur yang telah diwariskan dari generasi ke generasi,” katanya Selasa (30/4/2024) di Nanga Bulik.
Ia mengatakan, lomba Seni Budaya yang digelar bukan sekadar ajang perlombaan. Namun juga wadah untuk memperkuat jalinan silaturahmi, memupuk semangat kebanggaan akan identitas budaya kita, serta melestarikan kekayaan budaya yang menjadi bagian tak terpisahkan dari keberagaman indonesia.
“Saya berharap, selain untuk memeriahkan Musda I Fordayak Kabupaten Lamandau, juga dapat menjadi media membangun animo generasi muda dalam menggali dan memahami nilai budaya tradisi adat dayak tomun, yang sarat dengan kearifan dan tata nilai yang khas,” tuturnya.
Pj Bupati juga mengapresiasi Fordayak yang telah konsisten dalam melestarikan dan mengembangkan adat budaya dayak. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala OPD di Lingkup Pemerintahan Kabupaten Lamandau, seluruh Ketua DPD FORDAYAK se KaltengSel, Fordayak seluruh Kecamatan se Kabupaten Lamandau, Camat, Mantir, Damang adat se Kabupaten Lamandau dan undangan lainnya. (Bib)
NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Penjabat (Pj) Bupati Lamandau Lilis Suriani, membuka secara resmi perlombaan Seni Budaya Dayak Tomun “Bagonak Gamalan dan Bakata Adat” yang diadakan oleh Forum Pemuda Dayak (FORDAYAK), di GPU Lantang Torang.
Pj Bupati mengatakan, bahwa lomba seni budaya ini menjadi wadah untuk memperkuat jalinan silaturahmi, memupuk semangat kebanggaan identitas budaya, serta melestarikan kekayaan budaya yang tidak terpisahkan dari keberagaman Indonesia.
“Kita berkumpul dalam semangat kebersamaan dan kecintaan terhadap seni dan budaya Dayak Tomun yang kaya akan kearifan Lokal, Tradisi, serta nilai-nilai luhur yang telah diwariskan dari generasi ke generasi,” katanya Selasa (30/4/2024) di Nanga Bulik.
Ia mengatakan, lomba Seni Budaya yang digelar bukan sekadar ajang perlombaan. Namun juga wadah untuk memperkuat jalinan silaturahmi, memupuk semangat kebanggaan akan identitas budaya kita, serta melestarikan kekayaan budaya yang menjadi bagian tak terpisahkan dari keberagaman indonesia.
“Saya berharap, selain untuk memeriahkan Musda I Fordayak Kabupaten Lamandau, juga dapat menjadi media membangun animo generasi muda dalam menggali dan memahami nilai budaya tradisi adat dayak tomun, yang sarat dengan kearifan dan tata nilai yang khas,” tuturnya.
Pj Bupati juga mengapresiasi Fordayak yang telah konsisten dalam melestarikan dan mengembangkan adat budaya dayak. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala OPD di Lingkup Pemerintahan Kabupaten Lamandau, seluruh Ketua DPD FORDAYAK se KaltengSel, Fordayak seluruh Kecamatan se Kabupaten Lamandau, Camat, Mantir, Damang adat se Kabupaten Lamandau dan undangan lainnya. (Bib)
