24.6 C
Jakarta
Thursday, September 19, 2024

Bimtek SIKS-NG, Tambah Pengetahuan Operator Desa dan Kelurahan

NANGA BULIK, PROKALTENG.CO  – Penjabat (Pj) Bupati Lamandau Lilis Suriani, membuka pelaksanaan Bimbingan Teknis Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG) Bagi Operator Desa dan Kelurahan se Kabupaten Lamandau Pengelola Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), di Aula BPKPD Kabupaten Lamandau, Selasa (11/6).

Bimtek ini dilaksanakan untuk meningkatkan pemahaman dan kualitas operator serta mendukung pengelolaan DTKS, khususnya terkait isu terkini pengusulan, pemutakhiran, penindaklayakan, dan tindak lanjut hasil temuan BPK terkait DTKS.

Pj Bupati mengatakan, agar bimtek ini dapat dijadikan sarana untuk berdiskusi, bertukar pendapat dan mencari solusi terhadap permasalahan di lapangan.

“Semoga dapat terus bersinergi dan saling mendukung, sehingga dengan bimtek ini mampu meningkatkan kualitas kesejahteraan masyarakat melalui akurasi data, dan pemberian bantuan dapat tepat sasaran, tepat guna dan tepat waktu,” kata Lilis Suriani, Selasa (11/6).

Baca Juga :  Kinerja Camat se Kabupaten Lamandau Dievaluasi

Dengan mendatangkan narasumber dari Pusat Data dan Informasi RI (Pusdatin RI), Bimtek ini diikuti oleh 88 orang operator desa/ kelurahan, 8 orang pengelola DTKS kecamatan.

Pada kegiatan tersebut juga diserahkan penghargaan dari Pemerintah Daerah kepada operator aplikasi SIKS-NG kategori aktif dalam proses kelayakan dan pengusulan DTKS baru, dan penyerahan seminar kit tanda dimulainya kegiatan Bimtek. (bib)

NANGA BULIK, PROKALTENG.CO  – Penjabat (Pj) Bupati Lamandau Lilis Suriani, membuka pelaksanaan Bimbingan Teknis Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG) Bagi Operator Desa dan Kelurahan se Kabupaten Lamandau Pengelola Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), di Aula BPKPD Kabupaten Lamandau, Selasa (11/6).

Bimtek ini dilaksanakan untuk meningkatkan pemahaman dan kualitas operator serta mendukung pengelolaan DTKS, khususnya terkait isu terkini pengusulan, pemutakhiran, penindaklayakan, dan tindak lanjut hasil temuan BPK terkait DTKS.

Pj Bupati mengatakan, agar bimtek ini dapat dijadikan sarana untuk berdiskusi, bertukar pendapat dan mencari solusi terhadap permasalahan di lapangan.

“Semoga dapat terus bersinergi dan saling mendukung, sehingga dengan bimtek ini mampu meningkatkan kualitas kesejahteraan masyarakat melalui akurasi data, dan pemberian bantuan dapat tepat sasaran, tepat guna dan tepat waktu,” kata Lilis Suriani, Selasa (11/6).

Baca Juga :  Kinerja Camat se Kabupaten Lamandau Dievaluasi

Dengan mendatangkan narasumber dari Pusat Data dan Informasi RI (Pusdatin RI), Bimtek ini diikuti oleh 88 orang operator desa/ kelurahan, 8 orang pengelola DTKS kecamatan.

Pada kegiatan tersebut juga diserahkan penghargaan dari Pemerintah Daerah kepada operator aplikasi SIKS-NG kategori aktif dalam proses kelayakan dan pengusulan DTKS baru, dan penyerahan seminar kit tanda dimulainya kegiatan Bimtek. (bib)

Terpopuler

Artikel Terbaru