NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Pj Bupati Lamandau, Lilis Suriani diwakilkan oleh Asisten Administrasi Umum Setda Friaraiyatini menutup secara resmi kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XXI, Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-52, dan Hari Keluarga Nasional (HKN) Ke-31 Tingkat Kecamatan Bulik di Desa Nanga Pamalontian, Kabupaten Lamandau.
Dalam kesempatan tersebut, Friaraiyatini mengingatkan kepada masyarakat bahwa BBGRM hanyalah momentum untuk menggalakkan, meningkatkan, serta menjaga budaya gotong royong. Namun menurutnya yang lebih penting, semangat gotong royong hendaknya tetap senantiasa dijaga, dipelihara, ditingkatkan, dan diaktualisasikan dalam kehidupan kita sehari-hari.
“Kita jadikan gotong royong menjadi sebuah kebiasaan yang baik dalam setiap beraktivitas dalam masyarakat, pembangunan, berbangsa, dan bernegara,”ujarnya, Selasa (6/8).
Dia mengatakan bahwa dengan adanya gotong royong, maka akan muncul semangat persatuan dan kesatuan yang akan menciptakan keamanan dan ketertiban di suatu daerah.
“Semangat bersama untuk membangun harus senantiasa kita pelihara, dengan kerjasama yang baik antara pemerintah daerah, dunia usaha, serta masyarakat, Hal ini guna mendukung dan menyukseskan pembangunan serta memelihara hasil-hasil pembangunan yang telah dilaksanakan di Kabupaten Lamandau,” pungkasnya. (bib/hnd)
NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Pj Bupati Lamandau, Lilis Suriani diwakilkan oleh Asisten Administrasi Umum Setda Friaraiyatini menutup secara resmi kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XXI, Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-52, dan Hari Keluarga Nasional (HKN) Ke-31 Tingkat Kecamatan Bulik di Desa Nanga Pamalontian, Kabupaten Lamandau.
Dalam kesempatan tersebut, Friaraiyatini mengingatkan kepada masyarakat bahwa BBGRM hanyalah momentum untuk menggalakkan, meningkatkan, serta menjaga budaya gotong royong. Namun menurutnya yang lebih penting, semangat gotong royong hendaknya tetap senantiasa dijaga, dipelihara, ditingkatkan, dan diaktualisasikan dalam kehidupan kita sehari-hari.
“Kita jadikan gotong royong menjadi sebuah kebiasaan yang baik dalam setiap beraktivitas dalam masyarakat, pembangunan, berbangsa, dan bernegara,”ujarnya, Selasa (6/8).
Dia mengatakan bahwa dengan adanya gotong royong, maka akan muncul semangat persatuan dan kesatuan yang akan menciptakan keamanan dan ketertiban di suatu daerah.
“Semangat bersama untuk membangun harus senantiasa kita pelihara, dengan kerjasama yang baik antara pemerintah daerah, dunia usaha, serta masyarakat, Hal ini guna mendukung dan menyukseskan pembangunan serta memelihara hasil-hasil pembangunan yang telah dilaksanakan di Kabupaten Lamandau,” pungkasnya. (bib/hnd)
