27.1 C
Jakarta
Friday, November 22, 2024

Pemkab Kotim Salurkan Hibah Rp17 Miliar untuk Kegiatan Keagamaan

SAMPIT, PROKALTENG.CO– Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) telah menyalurkan dana hibah sebesar Rp17 miliar untuk kegiatan keagamaan di wilayah ini. Anggaran tersebut akan diberikan untuk keperluan yang bersifat ibadah seperti rumah ibadah, pesantren, hingga organisasi keagamaan. Bantuan tersebut diberikan karena fasilitas keagamaan merupakan salah satu kebutuhan masyarakat Kotim.

“Pemerintah daerah tahun ini telah menyalurkan hibah sebesar Rp17 miliar untuk kegiatan keagamaan seperti rumah ibadah, pondok pesantren dan organisasi keagamaan,”ujarnya, Sabtu (28/10).

Halikinnor menuturkan selama ini, kegiatan keagamaan merupakan hal yang penting diterapkan di masyarakat. Hal itu karena melalui kegiatan keagamaan, bisa mencetak dan meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas untuk kemajuan daerah. Upaya peningkatan SDM merupakan salah satu prioritas pemerintah Kotim. Sehingga bantuan tersebut dinilai penting untuk mendukung program keagamaan.

Baca Juga :  Setelah Dilantik, Bupati Minta Gerdayak Langsung Bekerja Sesuai Programnya

“Kegiatan keagamaan ini bisa mencetak SDM kita yang berkualitas. Karena dari belajar agama, kita bisa mempelajari nilai-nilai kehidupan agar lebih tertata,”ungkap Halikin.

Diakuinya, dana hibah yang diberikan tersebut adalah kelanjutan dari usulan umat beragama yang ada di Kabupaten Kotim. Dari usulan itulah yang akan direalisasikan oleh Pemerintah Kabupaten Kotim dengan menyesuaikan kondisi keuangan daerah sekarang. Dan diharapkan bantuan tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik dan benar sesuai dengan prioritas dan kebutuhan.

“Saya berharap dana hibah yang diterima bisa dimanfaatkan dengan baik. Nantinya para penerima saya minta untuk segera menyampaikan pertanggung jawabannya,”kata Halikin.

Dirinya mengatakan sangat bangga dengan toleransi keagamaan yang ada di Bumi Habaring Hurung ini, Meski masyarakat yang tinggal di Kabupaten Kotim mempunyai kepercayaan dan agama yang berbeda, akan tetapi kekompakkan dapat terlihat. Ia juga meminta toleransi semacam ini harus terus dijaga dalam berkehidupan beragama. (sli/kpg/ind)

Baca Juga :  Pemkab Kotim Inginkan Regsosek 2022 Hasilkan Data Akurat

 

SAMPIT, PROKALTENG.CO– Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) telah menyalurkan dana hibah sebesar Rp17 miliar untuk kegiatan keagamaan di wilayah ini. Anggaran tersebut akan diberikan untuk keperluan yang bersifat ibadah seperti rumah ibadah, pesantren, hingga organisasi keagamaan. Bantuan tersebut diberikan karena fasilitas keagamaan merupakan salah satu kebutuhan masyarakat Kotim.

“Pemerintah daerah tahun ini telah menyalurkan hibah sebesar Rp17 miliar untuk kegiatan keagamaan seperti rumah ibadah, pondok pesantren dan organisasi keagamaan,”ujarnya, Sabtu (28/10).

Halikinnor menuturkan selama ini, kegiatan keagamaan merupakan hal yang penting diterapkan di masyarakat. Hal itu karena melalui kegiatan keagamaan, bisa mencetak dan meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas untuk kemajuan daerah. Upaya peningkatan SDM merupakan salah satu prioritas pemerintah Kotim. Sehingga bantuan tersebut dinilai penting untuk mendukung program keagamaan.

Baca Juga :  Setelah Dilantik, Bupati Minta Gerdayak Langsung Bekerja Sesuai Programnya

“Kegiatan keagamaan ini bisa mencetak SDM kita yang berkualitas. Karena dari belajar agama, kita bisa mempelajari nilai-nilai kehidupan agar lebih tertata,”ungkap Halikin.

Diakuinya, dana hibah yang diberikan tersebut adalah kelanjutan dari usulan umat beragama yang ada di Kabupaten Kotim. Dari usulan itulah yang akan direalisasikan oleh Pemerintah Kabupaten Kotim dengan menyesuaikan kondisi keuangan daerah sekarang. Dan diharapkan bantuan tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik dan benar sesuai dengan prioritas dan kebutuhan.

“Saya berharap dana hibah yang diterima bisa dimanfaatkan dengan baik. Nantinya para penerima saya minta untuk segera menyampaikan pertanggung jawabannya,”kata Halikin.

Dirinya mengatakan sangat bangga dengan toleransi keagamaan yang ada di Bumi Habaring Hurung ini, Meski masyarakat yang tinggal di Kabupaten Kotim mempunyai kepercayaan dan agama yang berbeda, akan tetapi kekompakkan dapat terlihat. Ia juga meminta toleransi semacam ini harus terus dijaga dalam berkehidupan beragama. (sli/kpg/ind)

Baca Juga :  Pemkab Kotim Inginkan Regsosek 2022 Hasilkan Data Akurat

 

Terpopuler

Artikel Terbaru