Wabup Kotim, Irawati saat memberikan bantuan terhadap korban kebakaran, Desa Bapangang Raya dan Desa Handil Sohor, Rabu (9/7).(PROKOPIM)
Datangi Langsung Korban, Wabup Serahkan Bantuan dan Berikan Dukungan moral
SAMPIT, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim) menunjukkan kepedulian nyata kepada warganya yang tertimpa musibah kebakaran.
Wakil Bupati Kotim, Irawati, mendatangi langsung para korban di Desa Bapanggang Raya, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, dan Desa Handil Sohor, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Rabu (9/7).
Kunjungan itu tidak sekadar membawa bantuan, tetapi juga untuk memberikan dukungan moral dan menyampaikan rasa duka kepada warga terdampak.
“Mungkin bantuan ini tidak seberapa, tapi ini bentuk dukungan moril yang kami berikan. Pemerintah hadir secara masif memberikan dukungan dan support kepada warga kita,” kata Irawati.
Musibah kebakaran yang terjadi pada Selasa (8/7) siang dan malam tersebut menghanguskan dua rumah kayu, satu unit mobil, serta bangunan sarang walet. Kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Setidaknya dua kepala keluarga atau empat jiwa harus kehilangan tempat tinggal dan harta benda. Irawati juga menekankan pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap instalasi listrik. Sebab, sebagian besar kebakaran di Kotim dipicu oleh korsleting listrik yang kerap terjadi saat rumah ditinggal kosong.
“Kami tahu pasti syok karena semua harta benda habis. Maka dari itu, kami imbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam penggunaan instalasi listrik,” bebernya.
Ia juga menghimbau kepada warga agar berhati-hati dengan instalasi listrik. Terlebih lagi yang sudah berusia tua. Pemilik rumah disarankan agar mencabut instalasi listrik yang tidak diperlukan saat meninggalkan rumah.
“Kalau instalasinya sudah lama, atau saat meninggalkan rumah, tolong cabut semua peralatan elektronik,” imbuhnya.
Bantuan yang diberikan berupa peralatan memasak dan kebutuhan dasar lainnya. Pemkab juga akan menindaklanjuti upaya pemulihan agar korban dapat segera memiliki tempat tinggal kembali.
“Setidaknya bisa mendirikan rumah sederhana bagi korban kebakaran,” tutupnya. (mif/kpg)