SAMPIT, PROKALTENG.CO– Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) turut berduka cita atas wafatnya Anggota Komisi I Dewan perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotim yang juga merupakan Ketua Fraksi Partai Golkar, Nadie S.Pd yang meninggal pada hari Jumat (1/9), sekitar pukul 20.00 WIB, saat berobat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Jakarta.
Jenazah diterbangkan dari Jakarta menuju Palangka Raya, Sabtu, 2 September 2023, pukul 10.25 WIB. Dilanjutkan menempuh jalur darat menuju Sampit. Jenazah tiba di Kantor DPRD Kabupaten Kotim sekitar pukul 17.00 WIB. Dan langsung dilakukan upacara penghormatan terakhir.
“Saya atas nama pribadi dan pemerintah daerah serta masyarakat Kabupaten Kotim turut berduka cita. Dan kami kehilangan tokoh yang merupakan putra daerah terbaik dan sangat berjasa bagi daerah ini,” kata Bupati Kabupaten Kotim H.Halikinnor, Sabtu (2/9).
Dirinya mengatakan, Almarhum merupakan orang yang baik. Saat menjadi guru maupun kepala desa. Bahkan semasa menjabat Nadie terkenal vokal menyuarakan keberpihakan pembangunan di wilayah utara. Ketertinggalan di wilayah utara tidak lepas karena minimnya anggaran untuk wilayah tersebut.
“Kita ketahui bersama almarhum Nadie selama kurang lebih 4 tahun telah mengabdi sebagai anggota DPRD kabupaten Kotim. Yaitu periode 2019-2024. Tidak sedikit perjuangan dan pengabdian yang telah diukir oleh almarhum. Perjuangannya sebagai anggota DPRD tidak terlepas dari tujuannya untuk menyampaikan aspirasi masyarakat,” ujar Halikin.
Dia juga mendoakan. Apa yang sudah dilakukan beliau bagi masyarakat Kabupaten Kotim. Khususnya wilayah utara atau daerah pemilihan (Dapil) V, dapat menjadi amal ibadah bagi beliau dan mendapatkan surganya allah SWT.
“Kepada keluarga yang ditinggalkan dan meskipun tentu sangat berat dalam menerimanya, saya doakan agar ikhlas dan tabah dalam menerima cobaan dari Allah SWT ini,” ucap Halikin.
Orang nomor satu di Kabupaten Kotim ini juga mengajak seluruh masyarakat di daerah ini untuk sama-sama mendoakan. Semoga almarhum diampuni segala silap dan salahnya, besar atau kecil, disengaja ataupun tidak dan diterima semua amal ibadahnya seeta ditempatkan di tempat yang terbaik di sisi Allah SWT.(bah/kpg/ind)