SAMPIT, PROKALTENG.CO– Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kelurahan Sawahan, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), berinisiatif mendirikan dapur umum untuk korban banjir di wilayah tersebut.
“Saya beserta lurah dan ibu-ibu PKK Kelurahan Sawahan berinisiatif membangun dapur umum, setelah melihat banjir yang cukup parah dalam dua hingga tiga hari terakhir ini. Hal ini sebagai bentuk sosial kami,” kata Ketua TP PKK Kelurahan Sawahan Nurlisa Apriani, Jumat (3/5).
Menurut dia, tujuan didirikannya dapur umum untuk meringankan beban warga terdampak banjir, khususnya korban yang dapurnya terendam sehingga tidak memungkinkan untuk masak makanan. Dapur umum tersebut didirikan di rumah salah seorang warga di kelurahan setempat yang tak jauh dari lokasi rumah warga terdampak banjir guna mempermudah pendistribusian makanan bagi korban banjir.
“Kami menyiapkan 500 bungkus nasi yang disalurkan 2 kali yaitu siang dan malam. Kita antar langsung dari pintu ke pintu untuk korban banjir yang terdampak dapurnya, dan kita membuka dapur umum selama 2 hari, mulai kemarin tangga 2 dan 3 Mei 2024. Untuk selanjutnya kita akan memantau kembali kondisi banjirnya,” ungkap Nurlisa.
Dia menambahkan, karena anggaran yang terbatas pihaknya hanya bisa menyiapkan makanan semampunya, tetapi pihaknya juga menerima dengan tangan terbuka bagi pihak lain yang ingin memberikan bantuan bagi korban banjir melalui dapur umum tersebut.
“Kami menggunakan dana swadaya anggota TP-PKK Sawahan dan warga setempat. Selain itu ada sumbangan dari wakil kapolsek Ketapang untuk memasak makanan, dan kami juga siap jika ada pihak yang membantu bahan makanan untuk disalurkan kepada korban banjir, agar yang kami bantu lebih banyak lagi,” harapnya. (bah/ens/kpg)
SAMPIT, PROKALTENG.CO– Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kelurahan Sawahan, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), berinisiatif mendirikan dapur umum untuk korban banjir di wilayah tersebut.
“Saya beserta lurah dan ibu-ibu PKK Kelurahan Sawahan berinisiatif membangun dapur umum, setelah melihat banjir yang cukup parah dalam dua hingga tiga hari terakhir ini. Hal ini sebagai bentuk sosial kami,” kata Ketua TP PKK Kelurahan Sawahan Nurlisa Apriani, Jumat (3/5).
Menurut dia, tujuan didirikannya dapur umum untuk meringankan beban warga terdampak banjir, khususnya korban yang dapurnya terendam sehingga tidak memungkinkan untuk masak makanan. Dapur umum tersebut didirikan di rumah salah seorang warga di kelurahan setempat yang tak jauh dari lokasi rumah warga terdampak banjir guna mempermudah pendistribusian makanan bagi korban banjir.
“Kami menyiapkan 500 bungkus nasi yang disalurkan 2 kali yaitu siang dan malam. Kita antar langsung dari pintu ke pintu untuk korban banjir yang terdampak dapurnya, dan kita membuka dapur umum selama 2 hari, mulai kemarin tangga 2 dan 3 Mei 2024. Untuk selanjutnya kita akan memantau kembali kondisi banjirnya,” ungkap Nurlisa.
Dia menambahkan, karena anggaran yang terbatas pihaknya hanya bisa menyiapkan makanan semampunya, tetapi pihaknya juga menerima dengan tangan terbuka bagi pihak lain yang ingin memberikan bantuan bagi korban banjir melalui dapur umum tersebut.
“Kami menggunakan dana swadaya anggota TP-PKK Sawahan dan warga setempat. Selain itu ada sumbangan dari wakil kapolsek Ketapang untuk memasak makanan, dan kami juga siap jika ada pihak yang membantu bahan makanan untuk disalurkan kepada korban banjir, agar yang kami bantu lebih banyak lagi,” harapnya. (bah/ens/kpg)
