SAMPIT, PROKALTENG.CO– Proses belajar bagi anak merupakan sebua masa yang krusial. Pasalnya, masa tersebut akan menentukan karakter dan masa depan anak. Untuk itu, Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) H Halikinnor mengimbau kepada guru dan orang tua untuk terus memberikan motivasi dan dorongan agar anak-anak merasa nyaman saat menempuh pendidikan.
“Motivasi ini penting bagi anak dalam menempuh pendidikan. Hal ini ringan dilakukan tapi akan berdampak besar bagi masa depan mereka,” kata Halikin, kemarin.
Halikinnor mengatakan motivasi yang diberikan kepada anak akan terus tertanam di dalam benak mereka. Sehingga hal itu akan menjadi pemacu semangat mereka dalam menempuh kesuksesan di masa dapan. Sehingga akan ada penerus yang akan menjadi pemimpin yang berkualitas melalui sumber daya manusia (SDM) yang baik.
Dirinya juga menyebutkan, anak juga perlu dimotivasi untuk tidak takut mempunyai citacita yang tinggi, karena usaha yang diiringi dengan doa adalah jembatan untuk menggapai impian di masa depan.
“Kita ajak anak-anak kita agar jangan takut bermimpi. Usaha yang diiringi dengan doa tidak akan menghianati hasil,” ujar Halikin.
Dia juga mengatakan pemerintah serta seluruh pihak harus menyadari, akan ada regenerasi yang akan kembali melanjutkan roda kepemimpinan di masa depan. Sehingga diperlukan adanya SDM yang berkualitas agar dapat memajukan daerah. Sehingga seluruh pihak harus berperan dalam membentuk karakter generasi penerus tersebut.
“Kita harus bersinergi dalam membentuk SDM daerah kita sendiri, Karena merekalah yang nanti melanjutkan roda pemerintahan dimasa yang akan datang nanti,” tutupnya. (bah/ans)
SAMPIT, PROKALTENG.CO– Proses belajar bagi anak merupakan sebua masa yang krusial. Pasalnya, masa tersebut akan menentukan karakter dan masa depan anak. Untuk itu, Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) H Halikinnor mengimbau kepada guru dan orang tua untuk terus memberikan motivasi dan dorongan agar anak-anak merasa nyaman saat menempuh pendidikan.
“Motivasi ini penting bagi anak dalam menempuh pendidikan. Hal ini ringan dilakukan tapi akan berdampak besar bagi masa depan mereka,” kata Halikin, kemarin.
Halikinnor mengatakan motivasi yang diberikan kepada anak akan terus tertanam di dalam benak mereka. Sehingga hal itu akan menjadi pemacu semangat mereka dalam menempuh kesuksesan di masa dapan. Sehingga akan ada penerus yang akan menjadi pemimpin yang berkualitas melalui sumber daya manusia (SDM) yang baik.
Dirinya juga menyebutkan, anak juga perlu dimotivasi untuk tidak takut mempunyai citacita yang tinggi, karena usaha yang diiringi dengan doa adalah jembatan untuk menggapai impian di masa depan.
“Kita ajak anak-anak kita agar jangan takut bermimpi. Usaha yang diiringi dengan doa tidak akan menghianati hasil,” ujar Halikin.
Dia juga mengatakan pemerintah serta seluruh pihak harus menyadari, akan ada regenerasi yang akan kembali melanjutkan roda kepemimpinan di masa depan. Sehingga diperlukan adanya SDM yang berkualitas agar dapat memajukan daerah. Sehingga seluruh pihak harus berperan dalam membentuk karakter generasi penerus tersebut.
“Kita harus bersinergi dalam membentuk SDM daerah kita sendiri, Karena merekalah yang nanti melanjutkan roda pemerintahan dimasa yang akan datang nanti,” tutupnya. (bah/ans)
