SAMPIT, PROKALTENG.CO – Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) H. Halikinnor meresmikan usaha produktif ekonomi masyarakat Jemaras Sejahtera yang berlokasi di Desa Jemaras, Kecamatan Cempaga, Kabupaten Kotawaringin Timur yang mengelola peternakan ayam petelur.
Menurut Halikinnor ini sebagai bukti bahwa usaha produktif bisa dilakukan dengan baik melalui bantuan kepada masyarakat. “Keinginan masyarakat agar dibantu sebanyak 10 kandang itu kecil sebenarnya bagi Best Agro,” katanya. Selasa (31/10)
Bupati juga ingin usaha ini jadi role model bagi perkebunan lain, di mana usaha ini bisa dikelola dalam mendukung ekonomi masyarakat. “Saya apresiasi kepada PT. Best Agro, bahwa ini berhasil. Keinginan agar ditambah yakin saja tidak lama lagi akan direalisasikan,” tegasnya
Karena kata Halikinnor jumlah ayam yang ada, telurnya untuk memenuhi kebutuhan di lingkungan karyawan perusahaan saja tidak cukup, belum lagi ditambah dengan warga desa setempat.
Seperti diketahui usaha ayam petelur di Desa Jemaras itu sendiri merupakan usaha produktif yang dikelola melalui kelompok usaha dengan dibantu oleh pihak perusahaan yakni PT Task III anak perusahaan Best Agro.
Sementara itu, Kepala Desa Jemaras Mujo Betti Suheru menyebut kegiatan usaha tersebut didukung oleh PT Task III sehingga diberi bantuan usaha ekonomi produktif yakni ayam petelur.
“Beberapa waktu lalu kami usulkan Rp2 miliar untuk 10 kandang dan sudah direalisasikan sebanyak satu kandang,” katanya
Saat ini kata dia usaha ayam petelur tersebut sudah produksi, di mana jumlah ayam sebanyak 1.007 ekor yang dikelola 25 orang secara profesional.
Dirinya berharap usaha ini terus dibantu oleh PT Task III hingga kandang ayam bisa terus bertambah. Dengan harapan bisa mensejahterakan warga setempat.
Suheru juga berharap, bantuan ini tidak hanya kepada warga Desa Jemaras saja namun juga untuk desa-desa lain yang ada di Kecamatan Cempaga dan Kota Besi.
Perwakilan dari manajemen Best Agro Benny mengatakan saat ini mereka sudah mewujudkan bantuan usaha produktif di Desa Jamaras, dan ini merupakan bagian usaha peternakan yang mereka lakukan setelah peternakan yang kini sudah berjalan di daerah lain.
“Kami memberikan bantuan usaha peternakan di desa-desa yang masuk di wilayah usaha kami,” katanya.
Di mana kata dia. Usaha ayam petelur saat ini akan didistribusikan untuk PT Task, di mana jumlah pasokan yang akan masih belum mampu memenuhi keinginan karyawan di Task. Sehingga apa yang jadi keinginan pihak pemerintah desa agar terus ditambah tentunya akan terus mereka kembangkan. (sli/kpg/ind)