BPBD Katingan Semprot Disinfektan di Seluruh Ruang Publik

KASONGAN – Dalam mengantisipasi penyebaran dan mematikan virus
Covid-19 yang hidup dan menempel pada media seperti kayu, besi stainless, kain,
kulit, kaca dan lainnya ditempat umum. Sejumlah petugas dari Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Katingan, turun ke lapangan untuk
melakukan penyemprotan disenfektan, Rabu (25/3).

Ketua Sekretariat Gugus Tugas
Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Katingan Eka Suryadilaga mengatakan, pada
penyemprotan kali ini sasarannya adalah di kantor setwan atau Kantor DPRD
Kabupaten Katingan, kantor bupati Katingan dan taman bermain di depan kantor
bupati Katingan.

“Kita berharap dengan adanya
penyemprotan ini tidak ada virus yang hidup di kawasan tersebut,” ujarnya
kepada wartawan.

Diungkapkan Eka, selain kawasan
tersebut untuk hari berikutnya mereka akan melakukan penyemprotan di wilayah
kerja yaitu seperti fasilitas umum berupa sekolah, rumah ibadah, pasar dan
fasilitas umum lainnya.

“Terutama yang ada di wilayah
Kota Kasongan dan Kereng Pangi. Semoga bencana virus ini cepat berlalu dan kita
semua sehat dan dalam perlindungan Allah SWT,” katanya.

Dia berharap, tindakan yang
dilakukan oleh pihaknya ini dapat dilaksanakan secara mandiri oleh masyarakat
maupun instansi pemerintah secara berkelanjutan Sebab, apabila dilakukan hanya
sekali saja akan sia sia. 

“Karena media tempat berkembang
virus corona sangat terbuka dan berisiko kepada manusia yang beraktivitas,”
ungkapnya.

Eka membeberkan, cara pembuatan
disinfektan kata dia pembuatannya cukup mudah, hanya dengan mencampur cairan
seperti wifol atau jenis lain dengan bayclean dengan komposisi satu liter air,
dua tutup botol wipol dan 15 mili bayclean, maka sudah efektif untuk menangkal
virus tersebut.

“Jadi masyarakat bisa membuatnya
sendiri untuk melakukan penyemprotan di rumah. Ini sangat penting sekali
dilakukan,” tegasnya.

Kemudian dia berharap kepada para
petugas yang penyemprotan disinfektan, agar dalam melaksanakan tugas tetap
menjaga diri dengan cara menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) dengan benar.

“Setelah selesai bertugas segera
mandi, rambut, badan, tangan dan kaki harus tercuci dengan baik, dan pakaian
yang digunakan segera dicuci,” pungkasnya.

KASONGAN – Dalam mengantisipasi penyebaran dan mematikan virus
Covid-19 yang hidup dan menempel pada media seperti kayu, besi stainless, kain,
kulit, kaca dan lainnya ditempat umum. Sejumlah petugas dari Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Katingan, turun ke lapangan untuk
melakukan penyemprotan disenfektan, Rabu (25/3).

Ketua Sekretariat Gugus Tugas
Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Katingan Eka Suryadilaga mengatakan, pada
penyemprotan kali ini sasarannya adalah di kantor setwan atau Kantor DPRD
Kabupaten Katingan, kantor bupati Katingan dan taman bermain di depan kantor
bupati Katingan.

“Kita berharap dengan adanya
penyemprotan ini tidak ada virus yang hidup di kawasan tersebut,” ujarnya
kepada wartawan.

Diungkapkan Eka, selain kawasan
tersebut untuk hari berikutnya mereka akan melakukan penyemprotan di wilayah
kerja yaitu seperti fasilitas umum berupa sekolah, rumah ibadah, pasar dan
fasilitas umum lainnya.

“Terutama yang ada di wilayah
Kota Kasongan dan Kereng Pangi. Semoga bencana virus ini cepat berlalu dan kita
semua sehat dan dalam perlindungan Allah SWT,” katanya.

Dia berharap, tindakan yang
dilakukan oleh pihaknya ini dapat dilaksanakan secara mandiri oleh masyarakat
maupun instansi pemerintah secara berkelanjutan Sebab, apabila dilakukan hanya
sekali saja akan sia sia. 

“Karena media tempat berkembang
virus corona sangat terbuka dan berisiko kepada manusia yang beraktivitas,”
ungkapnya.

Eka membeberkan, cara pembuatan
disinfektan kata dia pembuatannya cukup mudah, hanya dengan mencampur cairan
seperti wifol atau jenis lain dengan bayclean dengan komposisi satu liter air,
dua tutup botol wipol dan 15 mili bayclean, maka sudah efektif untuk menangkal
virus tersebut.

“Jadi masyarakat bisa membuatnya
sendiri untuk melakukan penyemprotan di rumah. Ini sangat penting sekali
dilakukan,” tegasnya.

Kemudian dia berharap kepada para
petugas yang penyemprotan disinfektan, agar dalam melaksanakan tugas tetap
menjaga diri dengan cara menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) dengan benar.

“Setelah selesai bertugas segera
mandi, rambut, badan, tangan dan kaki harus tercuci dengan baik, dan pakaian
yang digunakan segera dicuci,” pungkasnya.