KASONGAN, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten Katingan secara resmi melepas Kontingen Festival Tandak Intan Kaharingan (FTIK) XII Kabupaten Katingan yang akan berlaga di tingkat Provinsi Kalimantan Tengah.
Pelepasan kontingen, yang dipimpin oleh Asisten I Sekretariat Daerah Kabupaten Katingan Kalpin di halaman Sekretariat Lembaga Pengembangan Tandak Intan Kaharingan (LPT-IK) Kabupaten Katingan, Sabtu (22/11).
FTIK XII adalah perhelatan akbar keagamaan dan kebudayaan umat Hindu Kaharingan se-Kalimantan Tengah. Tahun ini, festival tersebut dijadwalkan berlangsung di Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, mulai tanggal 23 hingga 27 November 2025.
Kontingen Katingan akan bersaing dalam 11 cabang lomba dengan 43 sub cabang yang berfokus pada pelestarian seni, tradisi, ritual, dan penanaman nilai-nilai agama Hindu Kaharingan.
Dalam sambutannya, Kalpin menyampaikan apresiasi mendalam atas persiapan yang telah dilakukan secara matang oleh kontingen, serta kerja keras pembina dan panitia LPT-IK.
Dia menegaskan kembali komitmen Pemerintah Kabupaten Katingan, dalam mendukung penuh kegiatan pembinaan keagamaan dan budaya lokal.
“FTIK XII merupakan ajang penting untuk menampilkan seni, budaya, dan nilai-nilai spiritual yang menjadi ciri khas masyarakat Kaharingan. Kami berharap kontingen Katingan dapat tampil maksimal, menjunjung tinggi sportivitas, dan mengharumkan nama daerah,” ujarnya.
Kontingen Katingan terdiri dari peserta terbaik yang telah melalui tahapan seleksi ketat dan pembinaan intensif.
Mereka akan berkompetisi dalam berbagai kategori, mulai dari ritual keagamaan, seni musik, tarian tradisional, hingga nyanyian rohani yang merupakan kekayaan budaya masyarakat Kaharingan.
Persiapan matang yang telah dilalui ini, menjadi modal utama untuk meningkatkan peluang Katingan dalam meraih prestasi terbaik di ajang FTIK XII.
Selain sebagai arena kompetisi, festival ini juga dipandang sebagai sarana vital untuk pelestarian budaya dan penguatan identitas lokal masyarakat Hindu Kaharingan.
“FTIK XII diharapkan dapat menjadi wadah bagi generasi muda untuk mengekspresikan talenta, mendalami nilai-nilai keagamaan, sekaligus mempererat tali persaudaraan antar umat Kaharingan dari seluruh provinsi Kalimantan Tengah,” tegas Asisten I Setda Katingan ini. (eri/ans/kpg)


