28.2 C
Jakarta
Monday, September 29, 2025

Pemkab Katingan Terbuka untuk Berkolaborasi Mendukung Program-Program AGSI

KASONGAN, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan. Mendorong agar dilakukan penguatan terhadap peran guru sejarah di Kabupaten Katingan.

Hal ini disampaikan Wakil Bupati Katingan Firdaus, ketika menerima audiensi dari Pengurus Asosiasi Guru Sejarah Indonesia (AGSI) Kalimantan Tengah di ruang kerja Wakil Bupati Katingan, Kamis (18/9).

Pertemuan tersebut bertujuan untuk memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan para pendidik sejarah, dalam upaya menanamkan nilai-nilai kebangsaan pada generasi muda.

Dalam kesempatan tersebut, Firdaus menyampaikan apresiasi atas peran konsisten AGSI dalam mengembangkan pembelajaran sejarah di sekolah. Dia menegaskan, guru sejarah memiliki peran penting dalam menjaga identitas bangsa dan membangun kesadaran generasi muda akan pentingnya menghargai perjuangan para pendahulu.

Baca Juga :  Bupati Ingatkan Kades Jangan Seenaknya

“Sejarah adalah cermin perjalanan bangsa. Guru sejarah tidak hanya mengajar, tetapi juga membentuk karakter dan kesadaran kebangsaan anak-anak kita,” ujar Firdaus.

Pemerintah daerah tentu mendukung setiap langkah positif AGSI dalam memperkuat pendidikan sejarah di Katingan. Pengurus AGSI Kalteng dalam audiensi tersebut memaparkan sejumlah program dan gagasan, termasuk peningkatan kompetensi guru melalui pelatihan, seminar, dan pengembangan kurikulum berbasis lokal yang mengangkat sejarah serta budaya Katingan.

Menanggapi hal itu, Firdaus menyatakan Pemkab Katingan terbuka untuk berkolaborasi dalam mendukung program-program AGSI. Dia berharap organisasi profesi guru ini dapat menjadi motor penggerak dalam membangkitkan kembali minat siswa terhadap sejarah, baik nasional maupun lokal.

“Generasi muda kita harus paham bahwa identitas dan jati diri bangsa lahir dari sejarah. Jika mereka mengenal dan mencintai sejarahnya, maka mereka akan tumbuh dengan rasa nasionalisme yang kuat,” imbuhnya.

Baca Juga :  HUT 22 Katingan Dimeriahkan 2 Artis Ibu Kota, Rangkaian Kegiatan Mulai 17-20 Juli 2022

Audiensi ini diakhiri dengan harapan agar terjalin kerja sama strategis antara AGSI dan Pemkab Katingan. Hal ini diharapkan dapat menjadikan pendidikan sejarah lebih bermakna bagi siswa. Sekaligus menjadi fondasi kuat bagi pembangunan daerah di masa depan.(eri/kpg)

KASONGAN, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan. Mendorong agar dilakukan penguatan terhadap peran guru sejarah di Kabupaten Katingan.

Hal ini disampaikan Wakil Bupati Katingan Firdaus, ketika menerima audiensi dari Pengurus Asosiasi Guru Sejarah Indonesia (AGSI) Kalimantan Tengah di ruang kerja Wakil Bupati Katingan, Kamis (18/9).

Pertemuan tersebut bertujuan untuk memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan para pendidik sejarah, dalam upaya menanamkan nilai-nilai kebangsaan pada generasi muda.

Dalam kesempatan tersebut, Firdaus menyampaikan apresiasi atas peran konsisten AGSI dalam mengembangkan pembelajaran sejarah di sekolah. Dia menegaskan, guru sejarah memiliki peran penting dalam menjaga identitas bangsa dan membangun kesadaran generasi muda akan pentingnya menghargai perjuangan para pendahulu.

Baca Juga :  Bupati Ingatkan Kades Jangan Seenaknya

“Sejarah adalah cermin perjalanan bangsa. Guru sejarah tidak hanya mengajar, tetapi juga membentuk karakter dan kesadaran kebangsaan anak-anak kita,” ujar Firdaus.

Pemerintah daerah tentu mendukung setiap langkah positif AGSI dalam memperkuat pendidikan sejarah di Katingan. Pengurus AGSI Kalteng dalam audiensi tersebut memaparkan sejumlah program dan gagasan, termasuk peningkatan kompetensi guru melalui pelatihan, seminar, dan pengembangan kurikulum berbasis lokal yang mengangkat sejarah serta budaya Katingan.

Menanggapi hal itu, Firdaus menyatakan Pemkab Katingan terbuka untuk berkolaborasi dalam mendukung program-program AGSI. Dia berharap organisasi profesi guru ini dapat menjadi motor penggerak dalam membangkitkan kembali minat siswa terhadap sejarah, baik nasional maupun lokal.

“Generasi muda kita harus paham bahwa identitas dan jati diri bangsa lahir dari sejarah. Jika mereka mengenal dan mencintai sejarahnya, maka mereka akan tumbuh dengan rasa nasionalisme yang kuat,” imbuhnya.

Baca Juga :  HUT 22 Katingan Dimeriahkan 2 Artis Ibu Kota, Rangkaian Kegiatan Mulai 17-20 Juli 2022

Audiensi ini diakhiri dengan harapan agar terjalin kerja sama strategis antara AGSI dan Pemkab Katingan. Hal ini diharapkan dapat menjadikan pendidikan sejarah lebih bermakna bagi siswa. Sekaligus menjadi fondasi kuat bagi pembangunan daerah di masa depan.(eri/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru