KASONGAN, PROKALTENG.CO – Berbagai informasi yang beredar di media sosial maupun lainnya terkait kebijakan Pemerintah Pusat terhadap nasib tenaga kontrak atau honorer, tentu memicu keresahan bagi pekerja dengan status tersebut di Kabupaten Katingan. Namun Pemerintah Kabupaten Katingan memastikan, bahwa tenaga kontrak atau honorer ini dipastikan tetap aman untuk bekerja di Pemerintah Kabupaten Katingan.
“Selama saya masih menjabat sebagai Bupati Katingan, saya tegaskan tidak akan ada satupun yang diberhentikan untuk menjadi tenaga kontrak atau honorer,” kata Bupati Katingan Sakariyas ketika memimpin Apel di Kantor Satpol dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Katingan, Senin (13/2).
Sebab jelas bupati, tenaga tersebut masih sangat dibutuhkan oleh Pemerintah Kabupaten Katingan dalam menangani berbagai macam pekerjaan. “Untuk itu saya minta tetap bekerja dengan baik. Sesuai dengan tanggung jawabnya masing-masing,” tegasnya.
Kemudian dia juga berharap jangan ada tenaga kontrak atau tenaga honorer yang mengundurkan diri. Baik itu yang sudah menerima SK maupun bagi yang belum. Sebab menurut bupati, untuk penerimaan tenaga kontrak yang baru dipastikan tidak akan ada lagi. “Banyak orang yang mau menjadi tenaga kontrak. Sayang kalau ditinggalkan. Sebab saat ini sangat sulit untuk mencari suatu pekerjaan,” ucapnya.(eri)