KASONGAN, PROKALTENG.CO– Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) di Kabupaten Katingan tidak hanya menjadi tanggung jawab dari pusat hingga ke daerah. Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Katingan Pransang, untuk menyukseskan program Germas ini, tentu memerlukan gerakan bersama lintas sektor.
Dia menegaskan, tak kalah pentingnya lagi peran dari masyarakat itu sendiri. Untuk menggerakkan perilaku hidup sehat. Sebab jika tidak mendapat dukungan dari masyarakat, apa yang dilakukan akan sia-sia. “Oleh sebab itu mari kita samasama mendukung program ini,” tegas Pransang ketika membuka kegiatan rapat koordinasi pelaksanaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) Kabupaten Katingan di aula Bappelitbang Kabupaten Katingan, Rabu (14/12).
Mantan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Katingan ini juga menyampaikan, jika meningkatnya kasus penyakit pasti akan menambah beban pemerintah, dan masyarakat. Sebab untuk penanganannya, pasti membutuhkan biaya besar. “Tanpa upaya semua pihak, kecenderungan kesakitan dan kematian, serta permintaan pelayanan kesehatan akan terus meningkat,” tandasnya. (eri/art)
KASONGAN, PROKALTENG.CO– Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) di Kabupaten Katingan tidak hanya menjadi tanggung jawab dari pusat hingga ke daerah. Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Katingan Pransang, untuk menyukseskan program Germas ini, tentu memerlukan gerakan bersama lintas sektor.
Dia menegaskan, tak kalah pentingnya lagi peran dari masyarakat itu sendiri. Untuk menggerakkan perilaku hidup sehat. Sebab jika tidak mendapat dukungan dari masyarakat, apa yang dilakukan akan sia-sia. “Oleh sebab itu mari kita samasama mendukung program ini,” tegas Pransang ketika membuka kegiatan rapat koordinasi pelaksanaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) Kabupaten Katingan di aula Bappelitbang Kabupaten Katingan, Rabu (14/12).
Mantan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Katingan ini juga menyampaikan, jika meningkatnya kasus penyakit pasti akan menambah beban pemerintah, dan masyarakat. Sebab untuk penanganannya, pasti membutuhkan biaya besar. “Tanpa upaya semua pihak, kecenderungan kesakitan dan kematian, serta permintaan pelayanan kesehatan akan terus meningkat,” tandasnya. (eri/art)
