26.6 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Kades Diminta Turut Awasi Kinerja ASN

KASONGAN, PROKALTENG.CO – Masalah kedisiplinan pegawai selalu
menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Katingan. Oleh sebab itu seluruh  kepala desa di wilayah Katingan, diminta
untuk mengawasi kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di tempatnya masing-masing.

Hal ini disampaikan Bupati
Katingan ketika memimpin apel kesiapsiagaan Karhutla di Kecamatan Marikit,
Senin (12/4). “Saya tidak ingin lagi mendengar ada pegawai, baik tenaga
kesehatan, maupun tenaga pendidikan yang tidak aktif bekerja,” tegas Sakariyas.

Semua lanjutnya, harus
melaksanakan tanggung jawabnya dengan baik. “Sebelumnya ada pegawai, tidak
bekerja tapi mengambil gaji. Ironisnya lagi, absensinya selalu hadir. Bahkan
absensinya ditanda tangani oleh Kepala Desa dan BPD,” ungkapnya.

Hal semacam ini jelasnya, sangat
merugikan daerah. Sebab gaji dibayar, tapi tidak bekerja dengan baik. Bahkan
dia menduga ini ada kongkalingkong antara Kepala Desa dengan oknum pegawai.
Supaya absensi selalu dibuat aktif. “Jangan main-main sekarang ini. Hal
semacam itu tidak boleh terjadi lagi. Cukup sudah melakukan yang seperti
itu,” ujarnya.

Baca Juga :  Sakariyas Lantik Supriadie sebagai Penjabat Kades Karuing

Dirinya sebagai Kepala Daerah
tentu akan mengambil tindakan tegas bagi oknum pegawai yang berani melakukan
pelanggaran. “Kasihan masyarakat kita jika ada tenaga kesehatan maupun
tenaga guru tidak aktif bekerja. Sementara kehadiran mereka, sangat
dibutuhkan,” ucapnya.

Oleh sebab itulah orang nomor
satu di Kabupaten Katingan ini meminta, tidak hanya Kepala Desa saja, namun
juga masyarakat harus berperan aktif untuk mengawasi kinerja ASN di tempatnya.

“Jika ada yang tidak aktif,
segera laporkan kepada kita. Sehingga kita bisa mengambil tindakan, sesuai
dengan aturan dan ketentuan yang berlaku,” tandasnya.

KASONGAN, PROKALTENG.CO – Masalah kedisiplinan pegawai selalu
menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Katingan. Oleh sebab itu seluruh  kepala desa di wilayah Katingan, diminta
untuk mengawasi kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di tempatnya masing-masing.

Hal ini disampaikan Bupati
Katingan ketika memimpin apel kesiapsiagaan Karhutla di Kecamatan Marikit,
Senin (12/4). “Saya tidak ingin lagi mendengar ada pegawai, baik tenaga
kesehatan, maupun tenaga pendidikan yang tidak aktif bekerja,” tegas Sakariyas.

Semua lanjutnya, harus
melaksanakan tanggung jawabnya dengan baik. “Sebelumnya ada pegawai, tidak
bekerja tapi mengambil gaji. Ironisnya lagi, absensinya selalu hadir. Bahkan
absensinya ditanda tangani oleh Kepala Desa dan BPD,” ungkapnya.

Hal semacam ini jelasnya, sangat
merugikan daerah. Sebab gaji dibayar, tapi tidak bekerja dengan baik. Bahkan
dia menduga ini ada kongkalingkong antara Kepala Desa dengan oknum pegawai.
Supaya absensi selalu dibuat aktif. “Jangan main-main sekarang ini. Hal
semacam itu tidak boleh terjadi lagi. Cukup sudah melakukan yang seperti
itu,” ujarnya.

Baca Juga :  Sakariyas Lantik Supriadie sebagai Penjabat Kades Karuing

Dirinya sebagai Kepala Daerah
tentu akan mengambil tindakan tegas bagi oknum pegawai yang berani melakukan
pelanggaran. “Kasihan masyarakat kita jika ada tenaga kesehatan maupun
tenaga guru tidak aktif bekerja. Sementara kehadiran mereka, sangat
dibutuhkan,” ucapnya.

Oleh sebab itulah orang nomor
satu di Kabupaten Katingan ini meminta, tidak hanya Kepala Desa saja, namun
juga masyarakat harus berperan aktif untuk mengawasi kinerja ASN di tempatnya.

“Jika ada yang tidak aktif,
segera laporkan kepada kita. Sehingga kita bisa mengambil tindakan, sesuai
dengan aturan dan ketentuan yang berlaku,” tandasnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru