30.1 C
Jakarta
Monday, September 8, 2025

Jangan Mudah Terprovokasi! ASN dan PPPK Harus Bisa Menjadi Teladan bagi Masyarakat

KASONGAN, PROKALTENG.CO – Seluruh aparatur sipil negara (ASN) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) di lingkup Kecamatan Katingan Hilir, diimbau untuk menjaga kondusivitas daerah.

Selain itu mereka juga diminta tak mudah terprovokasi isu demonstrasi yang tengah berkembang di tingkat nasional. Imbauan itu disampaikan Camat Katingan Hilir Dony Merianto saat memimpin apel di halaman kantor kecamatan, Senin sore (1/9).

Dikatakan Camat Katingan Hilir, demo merupakan bagian dari hak masyarakat. Namun perlu diingat tegasnya, aspirasi harus disampaikan secara tertib, tidak anarkis, tidak merusak fasilitas, apalagi sampai mengambil barang milik orang lain.

“Sebagai abdi negara, ASN dan PPPK harus bisa menjadi teladan bagi masyarakat. Salah satunya dengan menjaga kedisiplinan serta melaksanakan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) secara profesional,” tegasnya.

Baca Juga :  Bupati Menilai Implementasi CSR di Lapangan Masih Minim Koordinasi

Dikatakan Dony, kedisiplinan adalah kunci utama dalam menjalankan tugas pelayanan publik. Setiap pegawai harus memahami dan melaksanakan tupoksinya dengan sebaik-baiknya. Dengan begitu, pelayanan kepada masyarakat akan berjalan optimal dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah semakin meningkat.

“Saya harap pengarahan ini bisa memotivasi ASN dan PPPK untuk bekerja dengan penuh tanggung jawab, menjaga integritas, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik,” pungkasnya.(eri/kpg)

KASONGAN, PROKALTENG.CO – Seluruh aparatur sipil negara (ASN) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) di lingkup Kecamatan Katingan Hilir, diimbau untuk menjaga kondusivitas daerah.

Selain itu mereka juga diminta tak mudah terprovokasi isu demonstrasi yang tengah berkembang di tingkat nasional. Imbauan itu disampaikan Camat Katingan Hilir Dony Merianto saat memimpin apel di halaman kantor kecamatan, Senin sore (1/9).

Dikatakan Camat Katingan Hilir, demo merupakan bagian dari hak masyarakat. Namun perlu diingat tegasnya, aspirasi harus disampaikan secara tertib, tidak anarkis, tidak merusak fasilitas, apalagi sampai mengambil barang milik orang lain.

“Sebagai abdi negara, ASN dan PPPK harus bisa menjadi teladan bagi masyarakat. Salah satunya dengan menjaga kedisiplinan serta melaksanakan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) secara profesional,” tegasnya.

Baca Juga :  Bupati Menilai Implementasi CSR di Lapangan Masih Minim Koordinasi

Dikatakan Dony, kedisiplinan adalah kunci utama dalam menjalankan tugas pelayanan publik. Setiap pegawai harus memahami dan melaksanakan tupoksinya dengan sebaik-baiknya. Dengan begitu, pelayanan kepada masyarakat akan berjalan optimal dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah semakin meningkat.

“Saya harap pengarahan ini bisa memotivasi ASN dan PPPK untuk bekerja dengan penuh tanggung jawab, menjaga integritas, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik,” pungkasnya.(eri/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru