27.1 C
Jakarta
Thursday, December 25, 2025

Kapuas Perkuat Swasembada Jagung Nasional

KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO – Penanaman jagung kuartal IV di Kelurahan Sei Pasah Kecamatan Kapuas Hilir, Sabtu (20/12) dipimpin langsung Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H Agustiar Sabran. Penanaman jagung itu sebagai langkah konkret mendukung swasembada jagung nasional tahun 2025.

Kegiatan tersebut menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah dan pusat dalam meningkatkan produksi jagung guna memenuhi kebutuhan pangan dan pakan ternak secara mandiri. Penanaman jagung ini dihadiri Bupati Kapuas H Muhammad Wiyatno, Kapolda Kalimantan Tengah Irjen Pol Iwan Kurniawan, Pangdam XII/Tambun Bungai Mayjen TNI Zainul Arifin, serta jajaran Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan Kabupaten Kapuas.

Agustiar menegaskan, jagung merupakan komoditas strategis nasional yang memiliki peran penting dalam mendukung ketahanan pangan dan ketersediaan bahan baku pakan ternak. Karena itu, penguatan produksi jagung harus dilakukan secara berkelanjutan melalui kolaborasi lintas sektor.

Baca Juga :  Kapuas Siap Dukung Program Ketahanan Pangan di Kalteng

“Saya mengapresiasi sinergi Pemerintah Kabupaten Kapuas bersama TNI, Polri, Rutan Kapuas, serta kelompok tani yang telah berkontribusi dalam mendukung swasembada jagung. Ini sejalan dengan Asta Cita Presiden untuk mewujudkan kemandirian pangan nasional,” ujar Agustiar Sabran.

Di tempat sama, Bupati Kapuas H Muhammad Wiyatno menyampaikan bahwa Kabupaten Kapuas memiliki potensi besar untuk pengembangan jagung melalui optimalisasi lahan tidur dan lahan kering yang belum dimanfaatkan secara maksimal.

Menurut dia, peningkatan produksi jagung tidak hanya berdampak pada ketahanan pangan daerah, tetapi juga berkontribusi langsung terhadap peningkatan kesejahteraan petani serta pemenuhan kebutuhan pakan ternak bagi peternak mandiri maupun industri. Penanaman jagung dilakukan di lahan seluas 40 hektare yang merupakan kawasan pertanian terpadu.

Baca Juga :  Pj Bupati Kapuas Launching Komunitas Musisi Kota Air

Ke depan, kawasan tersebut direncanakan berkembang menjadi agrowisata kebun durian, sementara pada masa awal pemanfaatan lahan difokuskan untuk budidaya jagung komposit. Wiyatno menambahkan, Kecamatan Kapuas Hilir memiliki luas baku sawah sekitar 2.196 hektare yang sebagian besar ditanami padi, disertai potensi pengembangan komoditas jagung dan hortikultura sebagai penopang swasembada jagung di Kabupaten Kapuas.

Electronic money exchangers listing

Kegiatan penanaman jagung ini ditutup dengan penyerahan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) serta bibit jagung kepada petani, sebagai bentuk dukungan pemerintah dalam meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan usaha tani jagung. (art/kpg)

KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO – Penanaman jagung kuartal IV di Kelurahan Sei Pasah Kecamatan Kapuas Hilir, Sabtu (20/12) dipimpin langsung Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H Agustiar Sabran. Penanaman jagung itu sebagai langkah konkret mendukung swasembada jagung nasional tahun 2025.

Kegiatan tersebut menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah dan pusat dalam meningkatkan produksi jagung guna memenuhi kebutuhan pangan dan pakan ternak secara mandiri. Penanaman jagung ini dihadiri Bupati Kapuas H Muhammad Wiyatno, Kapolda Kalimantan Tengah Irjen Pol Iwan Kurniawan, Pangdam XII/Tambun Bungai Mayjen TNI Zainul Arifin, serta jajaran Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan Kabupaten Kapuas.

Agustiar menegaskan, jagung merupakan komoditas strategis nasional yang memiliki peran penting dalam mendukung ketahanan pangan dan ketersediaan bahan baku pakan ternak. Karena itu, penguatan produksi jagung harus dilakukan secara berkelanjutan melalui kolaborasi lintas sektor.

Electronic money exchangers listing
Baca Juga :  Kapuas Siap Dukung Program Ketahanan Pangan di Kalteng

“Saya mengapresiasi sinergi Pemerintah Kabupaten Kapuas bersama TNI, Polri, Rutan Kapuas, serta kelompok tani yang telah berkontribusi dalam mendukung swasembada jagung. Ini sejalan dengan Asta Cita Presiden untuk mewujudkan kemandirian pangan nasional,” ujar Agustiar Sabran.

Di tempat sama, Bupati Kapuas H Muhammad Wiyatno menyampaikan bahwa Kabupaten Kapuas memiliki potensi besar untuk pengembangan jagung melalui optimalisasi lahan tidur dan lahan kering yang belum dimanfaatkan secara maksimal.

Menurut dia, peningkatan produksi jagung tidak hanya berdampak pada ketahanan pangan daerah, tetapi juga berkontribusi langsung terhadap peningkatan kesejahteraan petani serta pemenuhan kebutuhan pakan ternak bagi peternak mandiri maupun industri. Penanaman jagung dilakukan di lahan seluas 40 hektare yang merupakan kawasan pertanian terpadu.

Baca Juga :  Pj Bupati Kapuas Launching Komunitas Musisi Kota Air

Ke depan, kawasan tersebut direncanakan berkembang menjadi agrowisata kebun durian, sementara pada masa awal pemanfaatan lahan difokuskan untuk budidaya jagung komposit. Wiyatno menambahkan, Kecamatan Kapuas Hilir memiliki luas baku sawah sekitar 2.196 hektare yang sebagian besar ditanami padi, disertai potensi pengembangan komoditas jagung dan hortikultura sebagai penopang swasembada jagung di Kabupaten Kapuas.

Kegiatan penanaman jagung ini ditutup dengan penyerahan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) serta bibit jagung kepada petani, sebagai bentuk dukungan pemerintah dalam meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan usaha tani jagung. (art/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/